Eks Pemain Timnas Indonesia Pernah Ungkap Betapa Menyebalkannya Berhadapan dengan Vietnam: Melawan Mereka Harus Pakai Kungfu!

tvOnenews.com - Eks gelandang serang Timnas Indonesia, Zulham Zamrun, mengakui pengalamannya saat pertandingan melawan Vietnam dalam ajang AFF Suzuki Cup 2014.

Zulham membeberkan bahwa momen tersebut bukanlah laga yang mudah bagi Skuad Garuda. Hal tersebut diungkapkannya pada acara podcast YouTube Vivagoal Indonesia.

Sebagai tuan rumah Grup A, Vietnam memiliki dukungan penuh dari para pendukungnya, yang membuat tekanan bagi tim lawan semakin besar. 

Dalam pertandingan yang berlangsung ketat tersebut, Indonesia harus berjuang keras untuk mengamankan satu poin setelah bermain imbang 2-2.

Timnas Indonesia sempat tertinggal dua kali dari Vietnam dalam pertandingan tersebut. 

Pada menit ke-11, Que Ngoc Hai berhasil membawa Vietnam unggul lebih dulu, memanfaatkan kelengahan di lini pertahanan Indonesia. 

Namun, pada menit ke-33, Zulham Zamrun menunjukkan kelasnya dengan mencetak gol penyeimbang yang membangkitkan semangat Garuda. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Vietnam kembali menunjukkan taringnya. Pada menit ke-68, Le Cong Vinh mencetak gol kedua bagi tuan rumah, yang membuat Indonesia kembali berada dalam tekanan. 

Namun, semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh anak-anak asuhan Alfred Riedl membuahkan hasil. 

Samsul Arif, yang masuk menggantikan Boaz Solossa pada menit ke-61, mencetak gol penyeimbang pada menit ke-84, yang memastikan Indonesia membawa pulang satu poin berharga dari Hanoi.

Berkat hasil imbang ini, Indonesia sementara berada di peringkat kedua klasemen Grup A dengan satu poin, terpaut dua poin dari Filipina yang berhasil mengalahkan Laos 4-1. 

Vietnam, dengan satu poin, berada di posisi ketiga, sementara Laos di posisi terbawah tanpa poin.

Zulham Zamrun, yang menjadi salah satu pahlawan Indonesia di laga tersebut, mengakui bahwa bermain melawan Vietnam di kandang mereka merupakan tantangan berat. 

"Pertandingan melawan Vietnam mungkin sedikit kesulitan karena mereka tuan rumah. Mereka punya pendukung yang banyak. Pertandingan perdana otomatis banyak tekanan. Jadi, kami mungkin agak sedikit kesulitan," terang Zulham Zamrun.

Namun, Zulham juga menekankan pentingnya menjaga semangat dan optimisme untuk dua laga selanjutnya di fase grup. 

"Untuk dua laga selanjutnya, semoga kami mendapat hasil positif. Aku bersyukur bisa mencetak satu gol pada laga perdanaku di kejuaraan ini. Kami semua optimistis untuk pertandingan kedua dan ketiga. Kami akan selalu berjuang agar mendapat kemenangan," tambahnya.

Dalam pernyataannya yang lain, Zulham juga menyebutkan bahwa kekuatan Vietnam di lapangan harus dihadapi dengan semangat "kungfu", mengacu pada gaya permainan keras dan penuh determinasi yang ditampilkan oleh tim lawan. 

"Vietnam bermain sangat agresif, dan untuk menghadapi mereka, kami harus seperti kungfu, tangguh dan tidak mudah goyah. Ini bukan hanya soal teknik, tapi juga mental dan fisik yang kuat," ujar Zulham.

Pernyataan Zulham ini mencerminkan kesiapannya untuk bertarung habis-habisan di pertandingan selanjutnya, menunjukkan bahwa timnas Indonesia tidak akan gentar menghadapi lawan mana pun. 

Dengan semangat yang berkobar, Zulham dan rekan-rekannya bertekad untuk meraih hasil terbaik di dua laga terakhir fase grup, demi menjaga asa lolos ke babak berikutnya. (udn)