Bahrain Abaikan Fakta Dibantu Wasit Demi Hasil Imbang dari Timnas Indonesia.
Sumber :
  • AFC

Presiden AFC Harus Pelajari Kejanggalan Timnas Indonesia Vs Bahrain di Tangan Wasit Ahmed Al Kaf, Erick Thohir Sampai Bilang...

Minggu, 13 Oktober 2024 - 05:02 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir meminta Presiden AFC mempelajari pertandingan Timnas Indonesia Vs Bahrain yang dipimpin wasit Ahmed Al Kaf.

Dia menegaskan PSSI telah melayangkan protes ke AFC terkait kejanggalan pertandingan Indonesia Vs Bahrain yang menimbulkan kontroversi.

Adapun, kontroversi itu dilakukan wasit Ahmed Al Kaf yang membuat Timnas Indonesia dirugikan di menit akhir pertandingan.

"Kita tentu dengan kejadian kemarin, kita melayangkan surat protes langsung. Sudah, saya mengirimkan surat juga kepada AFC, kepada Presiden AFC untuk mempelajari," kata Erick di Jakarta, Sabtu (12/10/2024).

Erick Thohir mengatakan surat protes tersebut dilayangkan pihaknya guna menunjukkan Indonesia merupakan negara yang berani untuk menyuarakan pendapat terkait ketidakadilan.

Kendati demikian, Erick mengaku keputusan untuk menindaklanjuti surat protes yang dikirimkan Indonesia tetap berada di tangan AFC.

 

"Keputusan tetap di tangan mereka. Tapi, paling tidak kita harus kembali berani menyuarakan ketidakadilan," tegasnya.

 

Selain itu, Erick mengatakan telah menyampaikan kepada para pemain Timnas Indonesia yang berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia untuk terus bersemangat.

 

Oleh karena itu, menurutnya, masih ada harapan untuk Garuda mendapatkan 15 poin yang ditargetkan.

 

"Saya text message satu-satu semua pemain. Bahwa yang sudah lewat, kita ke depan. Kita punya mimpi besar 15 poin. Hari ini baru 3 poin, 3 pertandingan. Kalau lawan China dapat 3 poin, berarti 6 poin," kata Erick.

 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku kesal dengan kepemimpinan wasit Ahmed Abubakar Said Al-Kaf saat memimpin pertandingan sepak bola antara Indonesia melawan Bahrain pada Jumat dini hari lalu.

 

"Ya, kalau boleh dibilang kesal banget," kata Presiden Jokowi di sela kegiatan peresmian sejumlah gedung fasilitas di Ibu Kota. Nusantara (IKN), ibu kota baru Indonesia di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024).

 

Jokowi mengaku heran mengingat wasit tidak juga meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, padahal saat itu waktu sudah melebihi enam menit yang menjadi waktu tambahan di babak kedua.

 

"Sudah 2-1 Indonesia unggul dan ada tambahan waktu enam menit, tapi sudah sembilan menit peluit belum dibunyikan dan pada detik akhir gol," jelas Presiden Jokowi.(ant/lgn)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:12
02:10
12:32
03:15
08:50
01:16
Viral