Jakarta – Timnas sepakbola amputasi Indonesia akan berpartisipasi di Piala Dunia. Timnas optimistis bisa bersaing karena memiliki striker dengan panggilan singkat, Ujay.

Keterbatasan fisik sejak lahir tidak menjadi penghalang bagi Imat Hermawan untuk bisa mengharumkan nama Indonesia dengan berkegiatan olahraga dan berprestasi di tingkat internasional. Imat bahkan kini berstatus sebagai pemain inti tim nasional (timnas) sepakbola untuk kategori khusus atau spesial.

Imat Hermawan, atau yang lebih akrab dengan panggilan Ujay, merupakan anggota utama tim nasional (timnas) sepakbola amputasi indonesia atau lebih terkenal dengan sebutan Garuda INAF. Biasanya pelatih menempatkan ujay sebagai seorang striker atau penyerang yang bertugas membuat gol.

Menurut lelaki kelahiran Sukabumi, Jawa Barat, bermain bola dengan satu kaki merupakan tantangan tersendiri. “Awalnya sih kaku ya.. tapi lama-kelamaan asyik juga dan saya sangat menikmati,” ujar Ujay yang juga gemar bermain alat musik drum.

Mengaku sudah mencintai sepakbola sejak kecil, Ujay bercerita bagaimana akhirnya ia bisa mengikuti seleksi dan lolos menjadi anggota Garuda INAF (Indonesia Amputee Football Association).

“Awalnya saya bisa masuk timnas amputasi karena kenal dengan teman yang berkawan dengan mantan pemain Persib lewat instragram. Lalu teman ini menyarankan saya untuk menghubungi manajemen timnas amputasi. Sejak itu, saya mengikuti berbagai tes dan lolos,” kata Ujay yang kini berusia 32 tahun.

Walau mengalami keterbatasan fisik sejak kecil, Imat Hermawan alias Ujay kini tengah menyiapkan diri untuk bisa tampil bersama timnas di Piala Dunia Sepakbola Amputasi yang akan berlangsung pada Oktober 2022 di Turki. (don/raw)