- AFC
Respons Warganet China Setelah Negaranya Unggul Dua Gol Tanpa Balas dari Timnas Indonesia di Babak Pertama
tvOnenews.com - Warganet China memberikan respons beragam setelah negaranya unggul terlebih dahulu 2-0 atas Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia cukup percaya diri dalam laga tandang menghadapi China yang berlangsung di Qingdao Youth Football Stadium.
Pasukan Shin Tae-yong tampak mendominasi pertandingan. Terlihat penguasaan bola skuad Garuda yang unggul jauh sebesar 74 persen berbanding 26 persen untuk China.
Bukan cuma itu, jumlah tembakkan ke gawang China yang dilepaskan oleh timnas Indonesia juga jauh lebih banyak ketimbang pasukan Branko Ivankovic.
Kendati demikian, Timnas Indonesia harus kecolongan di menit ke-21 melalui gol dari Behram Abduweli memanfaatkan miskomunikasi dari Shayne Pattynama.
Meskipun langsung mendominasi pertandingan setelah kebobolan, namun Timnas Indonesia justru kembali kemasukan gol dari China.
Kali ini, Zhang Yuning menyumbangkan gol bagi China di menit ke-44 setelah menerobos lini pertahanan Timnas Indonesia yang terlihat kosong usai Jay Idzes terlambat mundur.
Hingga akhir laga, timnas Indonesia masih belum mampu mengejar ketertinggalan atas China dan tuan rumah mempertahankan keunggulan 2-0 sampai jeda babak pertama.
Melihat kondisi tersebut, warganet China lantas memberikan komentar beragam setelah negaranya unggul dua gol tanpa balas dari Timnas Indonesia.
Kebanyakan dari warganet China merasa terkejut lantaran sebelumnya pasukan Branko Ivankovic sama sekali tak difavoritkan unggul atas Timnas Indonesia.
Namun sebagian lainnya sesumbar dengan mengatakan kalau China memang menjadi momok menakutkan bagi tim Asia Tenggara, salah satunya Timnas Indonesia.
- AFC
“Ayo, kerja bagus,” pungkas 17W90A.
“Tim Indonesia gemetar!” tulis Dr. Zhang Huan.
“Di penghujung babak pertama, China memimpin Indonesia 2:0,” ujar fans Tiongkok.
“Seperti yang saya katakan dulu, tim nasional sepak bola China selalu menjadi mimpi buruk bagi tim-tim Asia Tenggara,” kata tcqxx2009.
“Tim seperti Indonesia tidak bisa mengalahkan China. Kami punya darah untuk menekan tim-tim Asia Tenggara,” ucap August.
(han)