Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Sumber :
  • PSSI

Respons Erick Thohir usai AFC Resmi Tolak Permintaan Bahrain soal Pemindahan Venue Laga Kontra Timnas Indonesia ke Tempat Netral 

Sabtu, 21 Desember 2024 - 10:33 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan respons usai AFC resmi menolak permintaan Bahrain soal pemindahan venue laga kontra Timnas Indonesia ke tempat netral.

Seperti diketahui, The Reds -julukan Timnas Bahrain- dijadwalkan akan bertandang ke markas Timnas Indonesia pada leg kedua Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain bakal digelar pada 25 Maret 2025 yang rencananya di stadion berkapasitas sekitar 78 ribu penonton yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Namun, Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) meminta kepada AFC dan FIFA agar laga melawan Timnas Indonesia di leg kedua nanti digelar di tempat netral, bukan di Indonesia dengan alasan keselamatan.

Bahrain meminta laga kontra Timnas Indonesia dipindah dari Jakarta
Sumber :
  • AFC

 

“Asosiasi (BFA) mengajukan permohonan untuk memindahkan pertandingan dari Indonesia demi menjaga keselamatan Timnas Bahrain karena ini menjadi prioritas apalagi FIFA dan AFC peduli dengan keselamatan,” bunyi pernyataan BFA di Instagram resminya pada Rabu (16/10/2024) lalu.

Permintaan BFA itu setelah mereka mendapatkan serangan siber dari netizen usai Bahrain menahan imbang Timnas Indonesia 2-2 pada leg pertama di Bahrain National Stadium, 10 Oktober 2024 lalu.

Saat itu, Bahrain unggul lebih dulu lewat tendangan bebas Mohamed Marhoon (15’). Namun, skuad Garuda berbalik memimpin lewat aksi Ragnar Oratmangoen (45+3) dan Rafael Struick (74').

Saat Timnas Indonesia hampir menang 2-1, gol kedua Mohamed Marhoon yang berbau kontroversi tercipta pada menit ke-90+9.

Padahal, injury time di babak kedua adalah enam menit. Itu artinya, pertandingan sudah berjalan tiga menit lebih dari waktu yang ada.

Namun, wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga itu justru melebihkan masa injury time tersebut yang merugikan skuad Garuda.

Akibatnya, keputusan kontroversial Ahmed Al Kaf mengundang kemarahan netizen sampai menyerang sang wasit asal Oman itu hingga Bahrain di platform media sosial dengan berbagai ancaman.

Singkat cerita, permintaan BFA untuk memindahkan venue pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain ke tempat netral pun telah resmi ditolak oleh AFC.

Menurut pernyataan Erick Thohir, AFC akan tetap menggelar pertandingan krusial tersebut sesuai jadwal yang telah ditetapkan yakni di Indonesia meski stadionnya belum diumumkan.

"AFC memastikan pertandingan Indonesia vs Bahrain pada 25 Maret 2025, tetap digelar di Indonesia," kaya Erick Thohir di Instagram pribadinya, Sabtu (21/12/2024).

Lebih lanjut, eks Presiden Inter Milan itu kemudian memastikan bahwa para pemain maupun suporter Bahrain akan aman ketika laga berlangsung.

"Suporter Australia, Jepang dan Arab Saudi bisa menyaksikan pertandingan dengan nyaman dan aman saat laga digelar di Indonesia," papar Erick Thohir.

Bahkan, PSSI dan pihak terkait telah meningkatkan pelayanan yang lebih baik demi menggaransi keamanan untuk tim tamu nantinya.

"Kami juga sudah meningkatkan pelayanan dan keamanan untuk penonton dengan menambah 103 CCTV dan penggunaan Garuda ID untuk setiap penonton," jelas Erick Thohir.

"Jadi, kami siap jadi tuan rumah yang baik untuk pertandingan kandang selanjutnya," imbuhnya.

Terlepas dari hal itu, saat ini Timnas Indonesia menempati peringkat ketiga Grup C dengan enam poin.

Skuad Garuda berada di atas Arab Saudi, Bahrain dan China yang menempati posisi keempat sampai keenam dengan koleksi poin yang sama.

Sementara itu, Jepang kukuh di puncak klasemen Grup C dengan 16 angka, dibuntuti oleh Australia yang menempati peringkat kedua dengan tujuh poin.

Hanya dua tim teratas yang berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sedangkan peringkat ketiga dan keempat akan lanjut ke putaran keempat.

(yus)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:58
06:45
03:28
02:33
08:08
03:20
Viral