3 Tim yang Bisa Lamar Shin Tae-yong Usai Didepak PSSI dari Timnas Indonesia, Salah Satunya Tawarkan Gaji Fantastis

tvOnenews.com - Shin Tae-yong bisa merapat ke salah satu dari tiga tim ini setelah tidak lagi menjabat sebagai kepala pelatih Timnas Indonesia.

Tidak tanggung-tanggung, bahkan ada satu dari tiga tim tersebut pernah berani menawarkan kontrak dengan nilai fantastis kepada Shin Tae-yong beberapa waktu lalu.

Seperti diketahui, kebersamaan Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia resmi berakhir setelah PSSI mengumumkan pelatih baru untuk skuad Garuda.

Padahal, selama lima tahun menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong sukses memberikan sejumlah prestasi membanggakan bagi tim Merah Putih.

Mulai dari lolos berturut-turut Piala Asia 2023 dan 2027, kenaikan ranking FIFA hampir 50 tangga sampai yang terbaru mengalahkan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kendati demikian, PSSI masih belum puas dan memilih untuk merekrut pelatih asal Belanda yaitu Patrick Kluivert yang diharapkan bisa loloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia.

Sementara itu, nasib Shin Tae-yong setelah melatih Timnas Indonesia belum diketahui. Sampai saat ini, ia memilih untuk pulang kampung ke Korea Selatan.

Berkat prestasi gemilangnya bersama Timnas Indonesia, tampaknya Shin Tae-yong tak perlu lama-lama lagi menjalani masa tanpa pekerjaannya.

Tercatat, sejumlah tim besar Asia bisa memulai pendekatan dengan Shin Tae-yong tanpa perlu mengeluarkan kompensasi terhadap Timnas Indonesia 

Lantas, tim mana saja yang bisa melamar Shin Tae-yong sebagai pelatih setelah tak lagi bersama Timnas Indonesia? Simak ulasan berikut ini.

1. Timnas Korea Selatan 

Tim nasional Korea Selatan bisa saja melakukan pendekatan terhadap Shin Tae-yong. Apalagi, keduanya punya sejarah cukup manis di Piala Dunia 2018.

Tidak hanya itu, suporter Korea Selatan juga berharap agar Shin Tae-yong kembali melatih Taegeuk Warriors dengan harapan kesuksesan di Piala Dunia 2018 terulang kembali.

“Ayo tunjuk saja Shin Tae-yong (jadi pelatih Korea Selatan),” kata K-Netz, StelLive.

“Adakah kemungkinan Shin Tae-yong menjadi pelatih timnas U-23 (Korea Selatan)?,” tanya Direktur Po.

2. Shenzhen FC (China)

Sebelum ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia pada 2019, ternyata Shin Tae-yong sempat menolak tawaran fantastis dari klub Liga China, Shenzhen FC.

Lebih mengejutkan lagi, Shenzhen FC langsung menawarkan nominal yang cukup besar untuk STY senilai USD 3 juta atau Rp48 miliar per tahun.

Akan tetapi, Shin Tae-yong menolak tawaran dari Shenzhen FC tadi karena klub China tersebut hanya berani menawarkan durasi kontrak selama setahun saja untuk sang pelatih.

3. Brisbane Roar (Australia)

Punya kenangan manis sebagai pemain bersama Brisbane Roar pada 2005 lalu, Shin Tae-yong mungkin bisa merapat ke klub Australia itu dalam waktu dekat.

Apalagi, Shin Tae-yong bisa kembali bekerja sama dengan mantan anak asuhnya di timnas Indonesia yaitu Rafael Struick yang kini menjadi striker utama Brisbane Roar.

Kondisi ini diperkuat dengan keterpurukan Brisbane Roar di Liga Australia musim ini yang menempati dasar klasemen A-League, sehingga ia bisa menjadi sosok penyelamat tim itu.

(han)