- Istimewaa
Bawa Miras Hingga Flare ke Stadion GBK, 3 Suporter Timnas Indonesia Diamankan Polisi
Jakarta, tvonenews.com - Polisi mengamankan tiga suporter Timnas Indonesia yang membawa barang terlarang saat memasuki Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk menonton Laga Timnas Indonesia melawan Filipina, Selasa (11/6/2024) malam.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa 2 orang pemuda kedapatan membawa 2 buah flare yakni ARA (20), RAP (34).
Selain itu juga terdapat seorang pemuda MAA (22) membawa 1 botol minuman keras (miras) merek Tomy Stanlly.
"Benar, kami telah mengamankan 3 orang pemuda yang kedapatan membawa barang terlarang saat memasuki Stadion GBK membawa 2 buah flare dan 1 botol miras," ucap Susatyo saat dikonfirmasi tvOnenews.com, Selasa (11/6/2024).
Susatyo mengatakan, ketiga orang tersebut melakkukan cek urin dengan hasil negatif.
Ia menyebut, barang terlarang yang dibawa ketiga orang tersebut disita oleh kepolisian.
Kemudian, ketiga orang tersebut diberikan imbauan oleh petugas kepolisian terkait aturan dan larangan membawa barang terlarang ke dalam GBK.
Mereka juga diminta untuk tidak mengulangi perbuatannya kembali yakni membawa barang terlarang kedalam Stadion GBK.
Selanjutnya koorlap meminta maaf dan pemuda tersebut bisa menyaksikan pertandingan sepakbola Timnas Indonesia melawan Filipina.
Sebumnya diberitakan, Timnas Indonesia akan melakoni laga penentuan melawan Filipina pada matchday keenam grup F babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan tersebut bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2024) pukul 19.30 WIB.
Pertandingan malam ini akan dijaga ketat oleh ribuan personel gabungan baik dari Polri, TNI hingga aparat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
“Total ada 2.086 personel gabungan yang ikut mengamankan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Susatyo mengatakan, pengamanan tersebut akan dilakukan di seputaran wilayah Gelora Bung Karno Senayan.
Sementara itu, dia juga mengimbau kepada para penonton untuk tidak membawa petasan, flere, senjata tajam, minuman alkohol hingga kembang api. Seperti pertandingan sebelumnya, ada penonton yang diamankan dikarenakan membawa miras dan flare.
“Semua pihak agar menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi pertandingan,” jelas Susatyo.
Sementara itu, terkait situasi arus lalu lintas, Susatyo menyebut rekayasa akan dilakukan situasional tergantung kondisi di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
“Kami hanya mengimbau kepada pengguna jalan yang tak berkepentingan untuk menghindari kawasan di sekitar GBK dan mencari rute alternatif agar tak terjebak kepadatan lalu lintas,” pesan Susatyo.
"Yang terlibat pengamanan tetap humanis, kita layani saudara-saudara kita yang akan menonton pertandingan sepakbola. Tidak ada yang membawa senjata api dalam pengamanan," tukasnya.(rpi/hfp)