Mantan striker Timnas Indonesia.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Nasib 6 Mantan Striker Tajam Timnas Indonesia Setelah Pensiun, Ada yang Kondisinya Mengejutkan, Anda Masih Ingat dengan Mereka?

Senin, 8 Juli 2024 - 16:16 WIB

tvOnenews.com - Masih ingatkah Anda dengan nama pesebak bola Rochy Putiray hingga Bambang Pamungkas? Pada masanya, mereka pernah menjadi striker andalan Timnas Indonesia.

 

Meski pernah bersinar pada masanya, tidak semua dari eks striker Timnas Indonesia tadi punya karier yang terus gemilang hingga kini. Mereka juga tak sama-sama berakhir dengan cerita yang sama.

 

Pernah bersinar pada masanya, bagaimana nasib para mantan striker Timnas Indonesia sekarang? 

 

 

 

 

1. Rochy Putiray

Masih ingatkah Anda dengan penyerang skuad garuda sekitar tahun 1991 ini? Rochy Putiray menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang bersinar pada masanya.

 

Ia juga bisa dikatakan sebagai salah satu penyerang terbaik yang dimiliki Indonesia pada masanya. Bagaimana tidak, dalam 41 laga yang pernah dijalaninya, striker kelahiran tahun 1970 ini berhasil mencetak 17 gol.

 

Bahkan, ia juga berhasil membawa Timnas Indonesia untuk memenangkan medali di SEA Games 1991. Tak sampai situ saja, karier Rochy bahkan moncer sampai ke Liga Hong Kong selama empat musim. 

 

Meski kariernya bisa dikatakan cukup baik, tapi Rochy akhirnya memutuskan untuk pensiun sebagi pemain sepak bola. Ia terakhir kali membela PSS Sleman dan pensiun pada tahun 2006.

 

Setelah pensiun Rochy memutuskan untuk menjadi pelatih bagi tim-tim sepak bola amati. Selain itu, sejak tahun 2019 Rochy didapuk menjadi pelatih Timnas Indonesia U-15.

 

 

2. Kurniawan Dwi Yulianto

Penyerang yang mengawali karier sepak bola juniornya di PSSI Primavera ini pernah jadi pencetak gol terbanyak untuk Timnas Indonesia di kejuaran Piala AFF dengan 13 gol.

 

Jadi salah satu striker terbaik pada masanya, Kurniawan bahkan pernah mengoleksi 31 gol dari 60 laga yang pernah ia jalani.

 

Namun, Kurniawan memilih untuk pensiun di tahun 2013 lalu saat usianya menginjak 37 tahun. Tak langsung meninggalkan timnas, Kurniawan sempat menjadi asisten pelatih untuk skuad garuda di tahun 2018 dan 2019 lalu.

 

Beres jadi asisten, Kurniawan melebarkan sayapnya menjadi pelatih klub sepak bola asal Malaysia bernama Sabah FC pada tahun 2020-2021. Kini, Kurniawan pun fokus untuk menjadi asisten pelatih di klub sepakbola Italia bernama Como 1907.

 

 

3. Gendut Doni Christiawan

Nama Gendut Doni Christiawan juga mungkin mulai memudar dalam ingatanmu. Pada tahun 1996, ia pernah menjadi pemain di Timnas Indonesia U-18. Di tahun 2000-2004, striker kelahiran Salatiga ini juga tergabung dalam Timnas Indonesia di lagi Piala AFF.

 

Saat berlaga di Piala AFF tahun 2000, ia bahkan pernah dinobatkan sebagai peraih top skor dengan 5 gol yang berhasil dijebolnya. Namanya pun sejak saat itu mulai dielu-elukan

 

Tak cuma bermain di Timnas, Gendut Doni Setiawan juga beberapa kali berpindah-pindak klub, mulai dari PSIS Semarang, Persija Jakarta, Arema Malang, Persib Bandung, Persiba Balikpapan, hingga Persikota Tangerang.

 

Sayangnya, Gendut Doni Setiawan memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2013 lalu. Setelahnya, ia pun tak lagi berkarier di dunia sepak bola dan lebih memilih menjadi PNS. Ia ditawari oleh pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk menjadi PNS di Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

 

Meski begitu, tampaknya Doni masih merindukan karier awalnya di lapangan. Sebab, kabar terbarunya ia didapuk sebagai Pelatih Kepala Timnas Pelajar U-15 Kemenpora.

 

 

4. Ilham Jaya Kesuma

Striker kelahiran Palembang tahun 1978 ini memulai kariernya dengan Persita Tangerang. Prestasinya pun cukup gemilang, pasalnya Ilham Jaya Kesuma berhasil menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Tiger 2004 dengan 7 gol untuk Indonesia.

 

Mulai bergabung dalam Timnas Indonesia di tahun 2004, Ilham juga berhasil menjadi top skor terbanya di Liga Indonesia 2004 dengan total 22 gol.

 

Sama seperti Gendut Doni Setiawan, Ilham juga memutuskan gantung sepatu di tahun 2013 dan beralih profesi menjadi PNS. Ia diketahui bekerja sebagai PNS di kantor pemerintah Kabupaten Tangerang.

 

Kemudian, Ilham kembali lagi ke klub terakhir yang pernah menaunginya, yakni Persita Tangerang pada tahun 2019. Bersama "Pendekar Cisadane" itu, Ilham mengambil bagian sebagai asisten pelatih. Barulah pada tahun 2020 ia menjadi kepala pelatih untuk Persita Tangerang U-18.

 

 

5. Saktiawan Sinaga

PSMS Medan pernah berjaya pada tahun 2000-an, dan saat itu juga ada nama Saktiawan Sinaga yang ikut mencuri perhatian berkat kepiawaiannya dalam mengoper bola.

 

Pesebak Bola yang akrab disapa Sakti ini pun memulai debutnya dengan Timnas Indonesia U-23 di tahun 2003. Barulah pada tahun 2007, striker satu ini tergabung dalam Timnas Indonesia senior dan berhasil mengoleksi 9 gol.

 

Sayangnya, Sakti harus gantung sepatu pada tahun 2015 lalu setelah cedera di bagian kakinya dan kemudian mengambil lisensi kepelatihan.

 

Kabar terakhir yang diketahui, Sakti diketahui kembali merumput dengan bergabung dalam klub Tiga Naga asal Pekanbaru, Riau. Ia juga diketahui membela tim Liga 3 tersebut hingga dipromosikan main ke Liga 2 tahun 2020.

 

 

6. Budi Sudarsono

Pemain Timnas Indonesia itu pernah jadi sorotan pada masanya, karena menjadi pemain yang mampu memanfaatkan berbagai peluang di lapangan, bahkan di ruang sempit sekali pun. Alhasil, julukan "Si Ular Piton" pun diberikan kepada striker skuad garuda satu ini.

 

Budi mulai tergabung di Timnas Indonesia adalah pada tahun 2001. Kala itu ia bergabung dalam skuad Timnas Indonesia U-23. Karier "Si Ular Piton" bersama skuad garuda pun bertahan hingga tahun 2010. Dari total 46 laga yang pernah dijalaninya bersama timnas, Budi berhasil mengantongi 16 gol.

 

Setelah memutuskan untuk tak merumput lagi sebagai pemain sepak bola, Budi melanjutkan kariernya sebagai pelatih. Tercatat ia pernah menjadi asisten pelatih untuk klub Kalteng Putra (2017-2018), dan Persik Kediri (2018-2020).

 

Barulah di tahun 2019 ia memulai karier sebagai kepala pelatih untuk PS Batam, Persik Kediri (2019-2020), dan kini masih menetap di Belitong FC sejak 2021.

 

Tak semua pemain Timnas Indonesia memutuskan untuk terus berkarier di lapangan sebagai pemain sepak bola. Hal ini dibuktikan dari keenam eks striker Timnas Indonesia di atas yang memutuskan beralih profesi hingga menjadi pelatih untuk tim sepak bola yang diasuhnya.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:15
06:42
02:42
02:53
02:36
01:34
Viral