Siapa Muhammad Rizky Saputra? Pemain Sulteng yang Beri Bogem Mentah ke Wasit PON 2024 Sampai KO, Ternyata...

tvOnenews.com - Nama pemain sepak bola Muhammad Rizky Saputra menjadi sorotan, setelah ia membuat wasit PON 2024 K.O. hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Rizky adalah pemain bola yang mewakili Sulawesi Tengah (Sulteng) di cabor sepak bola. Ia ikut berlaga dalam pertandingan perempat final yang mempertemukan Sulteng dengan Aceh.

Rizky langsung menjadi sorotan setelah ia memberi bogem mentah kepada wasit yang memimpin pertandingan tersebut, yakni Eko Agus Sugih Harto. Alasannya, karena sang wasit dinilai berat sebelah dan lebih berpihak kepada Aceh.

Bahkan, Eko diketahui terbukti melakukan pengaturan skor, sehingga membuat laga antara Aceh vs Sulteng pun diwarnai kecurangan.

Eko sempat tak sadarkan diri setelah ditinju oleh Rizky. Hal itu membuat ambulans memasuki lapangan dan sang wasit dilarikan ke rumah sakit.

Muhammad Rizky Saputra adalah gelandang tengah yang menjadi andalan klub Persipal Palu di kompetisi Liga 2. Ia diketahui lahir di Palu, Sulawesi Tengah pada 2 Mei 2005.

Pemain muda berusia 19 tahun tersebut memiliki postur tubuh dengan tinggi 1,58 meter, di mana berkat talentanya dalam bermain bola, Rizky pun berhasil memikat hati para pecinta sepak bola di Sulteng.

Rizky memulai kariernya bersama Persipal Palu pada awal tahun 2023 lalu. Sejak saat itulah ia dinilai menujukkan performa yang gemilang dan konsisten selama merumput bersama klub tersebut.

Bahkan, keahliannya dalam mengontrol bola, memberi umpan akurat, hingga mencetak gol, membuat namanya kian dikenal di kancah nasional.

Pemain muda itu juga memiliki visi bermain yang baik, sehingga peluang-peluang emas pun dapat diciptakan bagi timnya.

Tak ayal jika ia pun menjadi salah satu pemain kunci yang sukses membawa klubnya meraih prestasi gemilang. Salah satunya adalah menjuarai Piala Suratin zona Sulawesi Tengah.

Meski prestasi dan kemampuannya di dunia sepak bola termasuk gemilang, sayangnya Rizky terancam mendapat sanksi seumur hidup.

Itu diakibatkan dari tinjunya yang tepat mengenai rahang wasit Eko Agus dalam pertandingan perempat final PON 2024 cabor sepak bola antara Aceh dan Sulteng. (ism)