Calvin Verdonk 'Ngadu' ke Media Belanda soal Curangnya Wasit Ahmed Al Kaf, Akui Ada yang 'Tak Beres' dan Beberkan Fakta Mengejutkan di Lapangan, Ternyata...

tvOnenews.com - Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk baru-baru ini angkat bicara soal ulah wasit Ahmed Al Kaf dalam laga Kontra Timnas Indonesia vs Bahrain.

Seperti yang diketahui Timnas Indonesia meraih hasil imbang 2-2 ketika bertandang di markas Bahrain dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Memang bukan hasil yang buruk, tapi kebobolan bola kedua di gawang Timnas Indonesia menyisakan pahit mendalam, karena sang wasit tak kunjung meniupkan peluit, meskipun waktu tambahan sudah terlampaui.

Skuad Garuda sejatinya unggul 2-1 sampai injury time yang seharusnya habis di menit 90+6, tapi Bahrain menyamai kedudukan di menit 99.

Tak merasa ada kejanggalan, sang wasit Ahmed Al Kaf baru meniupkan peluit tak lama setelah Bahrain mencetak gol kedua di menit 90+9.

_{Wasit Bahrain vs Timnas Indonesia, Ahmed Al Kaf. Sumber: AFC.}

Hal ini tentu membuat geger dunia maya, banyak yang menyetujui adanya 'kecurangan' dari sang hakim pertandingan, yang akhirnya merugikan Timnas Indonesia.

Kekecewaan tak hanya menyelimuti para suporter, para pemain Timnas Indonesia juga kerap membagikan kekecewaannya di media sosial maupun di media abroad.

Tak terkecuali dari Calvin Verdonk, baru-baru ini bek kiri Timnas Indonesia itu kedapatan curhat ke Media Belanda soal ulah wasit dalam Laga Kontra Bahrain, Ahmed Al Kaf.

Mengutip dari media Forza NEC, Calvin Verdonk ungkapkan isi hatinya saat bermain melawan Bahrain dan menyinggung ulah sang wasit, Ahmed Al Kaf.

"Pertama kami bermain buruk melawan Bahrain. Wasit di sana juga tidak bagus," ucap Verdonk dikutip dari Forza NEC.

Pemain NEC Nijmegen, Calvin Verdonk, mengungkapkan kekesalannya terkait waktu tambahan dalam pertandingan melawan Bahrain. 

"Saya kira ada tambahan waktu enam menit dan mereka (Bahrain) mencetak gol di menit ke-99," sambung pemain NEC Nijmegen ini.

Ia juga menambahkan bahwa seolah-olah wasit membiarkan permainan berlanjut sampai Bahrain mencetak gol. 

"Sepertinya dia (wasit) membiarkan permainan berlanjut hingga Bahrain mencetak gol. Kami kurang beruntung dalam hal itu, tapi kami sendiri juga tidak bagus," pungkasnya.

Pernyataan Verdonk ini mencerminkan kekecewaan atas keputusan wasit, meskipun ia mengakui bahwa tim juga harus bertanggung jawab atas performanya di lapangan. (asl)