- AFC
Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Terang-terangan Beri Dukungan untuk Jeka Saragih di UFC, Kenalkan Petarung MMA Itu Kepada Dunia
Jakarta, tvOnenews.com - Gelandang Timnas Indonesia yakni Thom Haye terang-terangan memberikan dukungan untuk Jeka Saragih dan memperkenalkan petarung MMA Tanah Air itu kepada dunia.
Hal ini diungkapkan oleh Thom Haye melalui salah satu video podcast yang diunggahnya di kanal YouTube miliknya Bernama 'The Haye Way' beberapa hari lalu.
Pemain andalan Timnas Indonesia itu pun membahas banyak hal mulai dari penampilannya saat skuad Garuda melawan Jepang dan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasin Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bahkan Haye juga sempat membahas sosok Jeka Saragih selaku petarung MMA Indonesia yang berlaga di ajang Ultimate Fighting Championship atau UFC.
Pembahasan ini bermula dari salah satu pembawa acara bernama Neal Petersen yang mengatakan dirinya baru saja tiba dari Amerika Serikat untuk menonton UFC.
Kemudian Petersen mengatakan bahwa dirinya tidak tahu apakah masyarakat Indonesia mengikuti UFC atau tidak.
"Saya Kembali pada hari Senin. Saya berada di New York untuk UFC. Entahlah kalau di Indonesia banyak yang mengikuti UFC," kata Neal Petersen.
Kemudian hal tersebut langsung ditimpali oleh Thom Haye, yang sekaligus memperkenalkan kepada dunia bahwa ada petarung MMA Indonesia yang berlaga di UFC.
Haye lalu menyebut nama Jeka Saragih dan mengatakan bahwa ia dan masyarakat Indonesia juga memberikan dukungan untuk seniman bela diri asal Sumatera tersebut.
"Ada juga petarung UFC terkenal dari Indonesia juga. Kami mendukungnya," kata pemain Timnas Indonesia tersebut.
"Jeka," tambah Thom Haye sambil tersenyum memperkenalkan petarung MMA Indonesia tersebut.
Sekadar informasi, sebelumnya Haye juga memiliki peran penting saat skuad Garuda menang 2-0 dari Arab Saudi di matchday keenam putaran ketiga Grup Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa (19/11/2024) lalu.
Dua gol tersebut dicetak oleh Marselino Ferdinan, yang membuat Timnas Indonesia kemudian melesat ke posisi ketiga pada klasemen sementara Grup C.
Thom Haye mengungkapkan duka karena bermain di tengah tekanan keluarga dimana anaknya tengah sakit hingga dilarikan ke rumah sakit.
"Karena sebenarnya aku kan terbang sehari setelah pertandingan, normalnya eperti itu. Tapi sebenarnya beberapa jam sebelum pertandingan, Bibi menelepon saya dan saya sedikit terkejut karena di Belanda saat itu masih malam hari," kata Haye.
"Sulit menceritakan detail, tapi awalnya dia tidak mau memberitahu saya karena ada gim penting, tapi saya bilang dia harus bilang secara detail dan saya akan melakukan segalanya untuk bisa pulang secepat mungkin," kata Thom Haye.
Dengan bantuan staf Timnas Indonesia, Thom Haye akhirnya bisa kembali lebih cepat ke Belanda tepat setelah pertandingan selesai.
"Tentu saja staf dan semua orang membantu dan beberapa jam sebelum pertandingan mereka bilang mereka bilang bisa mengatur saya pulang malam hari," kata Thom Haye.
"Jadi rasanya saya campur aduk, saya senang dengan hasilnya, tapi tidak ada waktu untuk merayakan, jadi setelah gim saya kembali ke hotel dan segera ke bandara," kata Thom Haye.
Thom Haye pun bersyukur bisa kembali ke Belanda lebih cepat dan menemani anak bungsunya yang sakit.
"Tapi untungnya situasi itu terkendali dan dia sudah di rumah dan masa pemulihan. dia benar benar sakit dan dia masih sakit," katanya.
Sementara itu, Timnas Indonesia akan Kembali unjuk gigi melawan Australia dan Bahrain di laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2025 mendatang.
(nad)