Foto Coach Justin.
Sumber :
  • tangkapan layar Youtube R66 Sports

Walau Cukup Mentereng, Tolong Pemain Timnas Indonesia Jangan Mau Main di Liga Jepang kata Coach Justin: Gue Gak Suka, Karena...

Minggu, 5 Januari 2025 - 14:36 WIB

tvOnenews.com - Beberapa tahun yang lalu, kompetisi sepak bola di Jepang sempat mendapatkan perhatian publik tanah air setelah klub Tokyo Verdy merekrut talenta muda Timnas Indonesia, Patama Arhan.

Pada tahun 2022 lalu, Pratama Arhan yang tampil gemilang bersama Timnas Indonesia direkrut oleh klub peserta J-league 2, Tokyo Verdy.

Sayangnya, dua musim bergabung dengan Tokyo Verdy, Pratama Arhan justru kesulitan menembus skuad utama.


Pratama Arhan Membela Tokyo Verdy Sumber : JLeague

Tak hanya itu, Pratama Arhan juga jarang sekali mendapatkan menit bermain selama di Tokyo Verdy.

Mendapat kontrak selama dua musim, Arhan hanya mencatat dua kali penampilan dengan total 66 menit bermain.

Sebagai catatan, dua laga yang dimainkan oleh Arhan selama di Tokyo Verdy pun berlangsung di ajang Emperor's Cup bukan Liga.

Alhasil dengan kurangnya menit bermain, Pratama Arhan memutuskan untuk meninggalkan Tokyo Verdy di akhir musim 2023 lalu.

Hal tersebut juga membuat banyak fans Timnas Indonesia yang memberikan kritik pedas untuk klub-klub Jepang.

Kolase foto Coach Justin dan Pratama Arhan (sumber: Kolase tvOnenews.com)

Salah satunya pengamat sepak bola, Coach Justin yang menilai jika ti-tim Jepang hanya memanfaatkan pemain Indonesia untuk meningkatkan popularitas klub.

Melansir dari tayangan Kasih Paham Capt di kanal Youtube Ts Media, Coach Justin menyampaikan kritiknya tentang klub di Liga Jepang.

"Jepang itu parah, gua itu yang bantu Stefano Lilipaly main di Jepang," tuturnya.   

Coach Justin mengatakan jika pada saat itu ada orang Jepang yang mencari pemain Indonesia untuk bermain di J-league.

Kolase Coach justin dan Pratama Arhan (Sumber : Kolase tvOnenews/Youtube R66 Sports /Suwon FC)

"Gua bilang nggak, ajak Lilipaly aja, dia di Belanda gua telpon, gau panggil dia Fano kan, eh Fano ada klub Jepang, lu mau nggak. Gua bukan agen, gua hanya temannya Stefano Lilipaly, oke kalau lu mau, gua kasih email lu ke mereka, kontak langsung dan bermain di sana," kata Coach Justin. 

Selama di Jepang, Coach Justin mengatakan jika Stefano Lilipaly sangat jarang mendapatkan menit bermain dari klub.

"Sangat sedikit lah, hanya friendly match. Gak lama Stefano Lilipaly cabut, di klub yang sama Irfan Bachdim (masuk), dan nggak main juga," papar Justin.

"Habis itu Arhan, Arhan kan sebelumnya di Jepang," bebernya. 

"Murni untuk kepentingan sosial media di Indonesia, biar mereka nonton J League," paparnya. 

Coach Justin menegaskan bahwa mereka merekrut pemain-pemain dari Indonesia atau sekelas timnas Indonesia hanya untuk mendapatkan penonton Indonesia. 

Pada kesempatan itu juga, Coach Justin meminta pemain-pemain Indonesia untuk tidak lagi memilih klub-klub Jepang lagi dan pilih tim di negara lain untuk berkarier.

(ind/akg)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:11
01:14
01:09
11:06
02:21
21:38
Viral