- PT Liga Indonesia Baru
42 Wasit di Liga Indonesia Dapat Pelatihan VAR
tvOnenews.com - PT Liga Indonesia Baru terus melakukan persiapan untuk menerapkan Video Assistant Referee (VAR) di kompetisi profesional Tanah Air.
Setelah menggelar Kick off VAR Meeting Liga Indonesia bareng FIFA bulan lalu, kali ini dilaksanakan VAR Education untuk wasit.
Penyelenggaraan VAR Education untuk wasit dilaksanakan di Jakarta pada 5-7 Juli 2023.
Kali ini, sebanyak 42 wasit yang terdiri dari 18 wasit Liga 1 2023/2024 dan 24 wasit untuk Liga 2.
Adapun wasit Liga 1 yang bertugas Thoriq Alkatiri, Yudi Nurcahya, Asep Yandis, Bangkit Sanjaya, Rio Putra Permana, M Erfan Efendi, Abdul Aziz, Agus Fauzan Arifin, Aidil Azmi, Armyn Dwi Suryatin, Gedion Dapaherang, Ginanjar Rahman Latief, Naufal Adya Fairuski, Nendi Rohaendi, Ryan Nanda Saputra, Choirudin, dan Zetman Pangaribuan.
Sementara dari wasit Liga 2 2023 ada Aprisman Aranda, Cahya Sugandi, Sance Lawita, Agung Setiyawan, Mansyur, Tomi Manggopa, Agus Walyono, Amri Nurhadi, Axel Febrian Sinaga, Bagus Kurniawan, Candra, Eko Saputra, Fibay Rahmatullah, Hamdi, Irfan Wahyu Wijanarko, Irul Hidayat, Louis Ridho Muhammad, Muhammad Iqballuddin, Muhammad Tri Santoso, Pipin Indra Pratama, Steven Yubel Poli, Subro Malisi, Totok Fitrianto, dan Ridwan Pahala.
Dalam pelatihan kali ini, wasit diberikan materi sebesar VAR Protocol Basics, Var New Way to Decide, VAR Line, Intervention Challenges, Intervention Hand Ball, hingga Intervention Fouls.
Beragam materi itu dijelaskan selama dua hari oleh VAR Lead Instructor dari FIFA, Subkhidin. Khusus hari pertama, membahas terkait VAR Protokol Basic dan VAR New way to decide.
“Agenda ini sangat penting bagi kami. Karena biar bagaimanapun butuh hal-hal baru untuk up date kemampuan kami. Apalagi terkait VAR yang harus kami pahami sejak awal,” ujar salah satu peserta yang sudah mengantongi lisensi FIFA, Thoriq Alkatiri dikutip dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru.
Direktur Operasional LIB sekaligus VAR Project Leader, Asep Saputra menyatakan VAR Education merupakan bagian dari proses untuk menerapkan teknologi VAR di Liga 1.
Maka dari itu, VAR harus dipahami dan diperhatikan oleh sang pengadil lapangan.
“Pada prinsipnya kami berharap semua wasit punya pemahaman yang sama tentang penggunaan VAR sehingga akan berdampak pada kualitas pertandingan. Kami menyadari itu butuh proses yang lama dan sangat detail. Kami berharap enam bulan ke depan, semua wasit sudah memahami dan siap untuk diterapkannya VAR. Perlu diketahui, bagi wasit, ini adalah VAR Education yang pertama. Masih ada pertemuan berikutnya,” terang Asep, Rabu (5/7). (fan)