- Kuala Lumpur City FC
Video Viral Bojan Hodak Marah-marah di Ruang Ganti, Pemain Persib Bandung Siap Mental?
tvOnenews.com - Video pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, marah di ruang ganti pemain viral di media sosial setelah diresmikan menjadi arsitek tim Maung Bandung pada Rabu (26/7/2023).
Dalam video yang dibagikan akun Twitter @MRezaforbid, Bojan tampak sangat emosi kepada para pemain Kuala Lumpur City FC di Liga Malaysia.
Tidak diketahui momen Bojan marah-marah kepada para pemain terjadi kapan dan dimana.
Pelatih asal Kroasia itu mendatangi para pemain yang sedang beristirahat dengan nada suara tinggi.
Kemudian, dia berjalan menuju papan tulis berwarna putih sambil berteriak dan memukul.
Selanjutnya, Bojan kembali menghadap para pemain sambil berteriak. Tak kuasa menahan emosinya, dia kembali ke papan tulis sambil memukulnya.
Dia lalu mengambil botol air mineral dan menggenggamnya sambil berbicara keras dan kasar kepada para pemain.
Setelah itu, Bojan meremas air mineral tersebut hingga membantingnya ke lantai, dan nyaris mengenai pemain Kuala Lumpur City FC.
Persib Kontrak Bojan Hodak
Persib Bandung resmi memperkenalkan Bojan Hodak sebagai pelatih baru menggantikan Luis Milla yang mengundurkan diri.
Pengumuman Bojan sebagai pelatih baru Maung Bandung dilakukan melalui laman resmi Persib pada (26/7).
"Kita sudah menjalin kesepakatan dengan pelatih ini dan hari ini mengumumkannya," kata Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, dikutip dari laman resmi Persib.
Pelatih kelahiran Zagreb, 4 mei 1971 ini diharapkan Teddy bisa memperbaiki dan meningkatkan performa Persib di Liga 1 2023/2024.
"Kita berharap, bersama pelatih baru ini, Persib bisa bangkit untuk memburu target awal kita yaitu posisi 4 Besar," kata Teddy.
Berdasarkan catatan kiprahnya sebagai pelatih, sebelum menangani Kuala Lumpur FC yang sukses lolos ke final Piala Malaysia tahun ini, sebelum dikalahkan Johor Darul Ta'zim (JDT) di final, Hodak sempat menangani PSM Makassar di Liga 1 tahun 2020.
Namun, kiprahnya bersama PSM cukup singkat karena kompetisi terpaksa dihentikan akibat adanya pandemi Covid-19.
Selain runner-up Piala Malaysia musim ini, Hodak berhasil mengantarkan Kelantan FA dan Johor Darul Ta'zim menjadi kampiun Liga Super Malaysia tahun 2012 dan 2014.
Ia juga merasakan gelar juara Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia bersama Kelantan FA pada 2012 dan 2013.
Ketika berkiprah di Liga Vietnam, Hodak juga mengantarkan Phnom Penh Crown menjadi kampiun pada tahun 2011.
Teddy berharap, Hodak bisa segera bergabung dengan tim yang hingga saat ini masih ditangani caretaker pelatih Yaya Sunarya. (fan)