PSIM Yogya Disambut Suporter di Mandala Krida

Yogyakarta, DIY - Kemenangan atas Persijap Jepara mengantarkan PSIM Yogyakarta berhasil lolos 8 besar Liga 2 tahun 2021. Ribuan suporter PSIM Jogja kembali menyambut kepulangan tim berjuluk Laskar Mataram tersebut. Raut kegembiraan terpancar jelas di wajah kelompok suporter PSIM, Brajamusti dan The Maident. Mereka bersuka cita mengawal dan mengiringi rombongan bus pemain menuju titik kumpul di Kompleks Stadion Mandala Krida, Rabu siang (1/12). 

Rombongan PSIM langsung diterima Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti. Orang nomor satu di Kota Jogja itu memberikan selamat atas keberhasilan Laskar Mataram -julukan PSIM- melaju ke babak 8 besar. "Hari ini Jogja bukan lagi full senyum, hari ini Jogja hahaha. Jogja sekarang sudah tertawa lepas," kata Hariyadi disambut riuh tepuk tangan ribuan suporter. 

Haryadi menyebut, kesuksesan PSIM melenggang ke babak 8 besar adalah pencapaian yang luar biasa. Sebab, penantian panjang itu akhirnya terbayar lunas tahun ini. Istimewanya lagi, klub berlogo Tugu Pal Putih itu lolos dengan jerih payah sendiri. Alias tidak bergantung pada hasil tim lain. "Sejak 2012 kita semua menanti. Ayo satu langkah lagi, bablaske ke Liga 1," ujarnya. 

Selain itu, Haryadi juga berterimakasih kepada seluruh suporter PSIM yang selalu memberi dukungan dan doa hingga saat ini. Ia berpesan agar suporter tetap membumi. Sebab, perjalanan Laskar Mataram untuk ke partai puncak masih cukup panjang. "Kita harus tetap rendah hati, tidak boleh sombong. Tidak boleh meminta orang lain untuk mengalahkan yang lainnya," paparnya. 

Sementara itu, pelatih PSIM Seto Nurdiyantoro menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan doa dari para suporter. Pelatih asal Kalasan, Sleman itu berharap apa yang menjadi harapan lolos ke Liga 1 musim depan dapat terwujud. "Semoga didengar oleh Allah untuk membawa PSIM ke Liga 1," ucap Seto. "Mari bersama-sama berjuang, step by step melangkah ke Liga 1. Jogjakarta full senyum," tambah dia. 

Mantan pelatih PSS Sleman itu berpesan kepada suporter agar tak berlebihan merayakan keberhasilan lolos ke babak 8 besar. Sebab, ke depan masih ada perjuangan yang harus dilalui Aditya Putra Dewa cs. Yakni lolos ke perempat final hingga final. "Silakan menikmati kebahagiaan dan kegembiraan lolos 8 besar tapi harapan kami tetap minta doa dan dukungan jangan berlebihan. Masih ada satu impian. Nanti meledak kebahagiaannya disitu," tandasnya. 

Seperti diketahui, satu tiket ke babak 8 besar diraih PSIM setelah menjungkalkan Persijap Jepara dengan skor tipis 1-0 di Stadion Manahan, Solo Selasa malam (30/11). Gol semata wayang PSIM dicetak oleh Yudha Alkanza pada menit ke-37. Tambahan tiga poin itu sekaligus memantapkan posisi Laskar Mataram sebagai runner-up klasemen akhir grup C dengan koleksi 19 angka. PSIM menemani Persis Solo yang lebih dulu memastikan lolos dengan raihan 20 poin.(Nuryanto/chm)