- PSS Sleman
PSS Sleman Buka Suara Soal Pelanggaran Wahyudi Hamisi, Minta Maaf pada Persebaya
"Terlihat jelas dalam video pemain Persebaya terus membawa bola dan mengarahkannya ke dekat Bruno. Tindakan Hamisi untuk mengambil bola menurut saya harus dilakukan karena untuk menutup gerak lawan. Mengingat kami kebobolan pertama karena lengah menutup gerak lawan," terangnya.
Gusti menyebut apa yang dilakukan Persebaya terlalu berlebihan karena Bruno bisa langsung bangkit bahkan bermain sampai menit akhir.
"Tendangan Hamisi ternyata menyentuh kepala Bruno. Saat itu, Bruno langsung bangkit dan malah ingin memukul Hamisi. Menurut saya, apa yang dibuat oleh Tim Persebaya terlalu berlebihan karena buktinya Bruno bisa langsung bangkit dan bermain hingga menit akhir," tambahnya.
Pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini juga tetap mengungkapkan permintaan maafnya kepada Tim Persebaya atas tindakan yang dilakukan oleh salah satu pemain PSS.
"Saya sebagai perwakilan Manajemen PT PSS ingin meminta maaf kepada Tim Persebaya atas kejadian kemarin," kata Gusti Randa.
"Tentu kita tidak ingin ada kejadian tersebut lagi terjadi di Sepak Bola Indonesia karena bisa membahayakan pemain satu sama lain. Semoga ini menjadi yang terakhir untuk Sepak Bola Indonesia," jelasnya.