Sumber :
- Andri Prasetiyo
Final Liga 3 Antara Mataram Utama Kontra Sleman Uniter Berakhir Ricuh, Asisten Wasit Dipukuli
Kamis, 23 Desember 2021 - 00:32 WIB
Sleman, DIY - Pertandingan final sepakbola Liga 3 DIY antara Mataram Utama kontra Sleman United di Stadion Tridadi, Sleman Rabu (22/12/2021) sore berakhir ricuh. Kericuhan tak hanya terjadi di dalam lapangan tapi juga merembet hingga di luar lapangan saat pertandingan berakhir.
Kericuhan pertama pecah saat pemain Sleman United M Solechudin memukul sejumlah pemain Mataram Utama dan wasit Iksan Prasetyo Jati pada akhir babak kedua. Akibatnya wasit Iksan tidak dapat melanjutkan memimpin pertandingan dan terpaksa diganti wasit cadangan.
Sementara Solechudin diganjar kartu merah oleh wasit atas tindakannya. Kericuhan berlanjut hingga di luar lapangan setelah wasit meniup tanda pertandingan usai.
Asisten wasit 1 dipukuli dan ditendang oleh sejumlah orang yang belum diketahui identitasnya apakah mereka ofisial tim atau penonton. Aksi penganiayaan asisten wasit oleh beberapa orang ini sempat terekam video.
Salah satu tokoh sepakbola Sleman Sismantoro mengatakan kericuhan dipicu ketidaknetralan wasit dan asistennya dalam memimpin pertandingan.
"Yang kurang ajar yakni asisten wasit di sebelah barat," ujarnya saat dihubungi wartawan.
Sismantoro yang juga menjabat Dewan Penasehat PSS Sleman menyebut pertandingan sudah tidak fair sejak babak pertama sekitar menit ke-25. Puncaknya terjadi di babak kedua.
"Paling parah terjadi di babak kedua, sekitar 10 menit ke atas. Atas kejadian itu, saya meminta kepada pengurus tim untuk mengumpulkan bukti-bukti guna mengajukan keberatan," tegasnya.
Laga Final Liga 3 DIY sendiri dimenangkan oleh Mataram Utama dengan skor 3-1. Gol-gol Mataram Utama dicetak Idris Mualif menit ke-65, Aruna Brama Siwi menit 83 dan Herry Kusuma Suarez di perpanjangan waktu babak kedua.
Sementara gol tunggal Sleman United dicetak Agus Prasetyo pada menit ke-16. Dengan hasil ini, Mataram Utama keluar sebagai juara Liga 3 DIY 2021 dan berhak mewakili DIY ke Liga 3 Nasional yang akan digelar Januari 2022.
"Ini semua hasil kerja keras seluruh pemain dan tim offisial. Kami sebenarnya tidak menyangka bisa melaju sejauh ini dan menjadi juara. Ini seperti bonus bagi kami,'" kata pelatih Mataram Utama Erwan Hendarwanto usai laga. (Andri Prasetiyo/ade)