- Bali United/baliutd.com
Duel Hidup Mati di Semifinal Championship Series Liga 1, Pelatih Bali United Berharap Wasit dan VAR Bisa Adil
tvOnenews.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra berharap VAR dan wasit yang memimpin pertandingan bisa mengambil keputusan yang adil di laga kontra Persib Bandung pada semifinal leg kedua Championship Series Liga 1 23/24 nanti.
Bali United dan Persib Bandung akan memperebutkan satu tiket ke partai final dalam duel di Stadion Si Jalak Harupat pada Sabtu (18/5/2024).
Kedua kesebelasan akan berjuang secara habis-habisan mengingat pada semifinal leg pertama memiliki hasil akhir sama kuat 1-1 dalam laga di Bali United Training Center.
Stefano Cugurra atau Teco sebagai pelatih Bali United berharap wasit yang memimpin pada lag itu dapat mengambil keputusan yang adil.
"Kita mau menang, Persib juga mau menang, mudah-mudahan wasit yang memimpin pertandingan, wasit di VAR juga bisa fair," kata Teco saat konferensi pers jelang laga, Jumat (17/5/2024).
"Siapapun tim yang lebih bagus bisa menang besok," tambah mantan pelatih yang pernah membawa Persija Jakarta juara tersebut.
Pernyataan yang dilontarkan Teco itu lantaran pada leg pertama Serdadu Tridatu sempat diberi sanksi penalti.
Saat itu, Bali United menerima sanksi penalti pasca wasit Heru Cahyono untuk pertama kalinya menggunakan VAR yang kemudian menunjuk titik putih.
Walaupun tendangan penalti yang dilesatkan David Da Silva tak membuahkan gol, namun kejadian itu sempat merugikan Bali United.
Jelang pertandingan di hadapan suporter Bobotoh, Teco mengaku tidak akan menerapkan sistem permainan bertahan.
Dirinya mengatakan bahwa Bali United akan bermain normal dan tidak akan menggunakan strategi bertahan walaupun di tengah gempuran duo Brasil, David Da Silva dan Ciro Alves serta ribuan Bobotoh yang menonton langsung.
"Semua pemain Persib bagus, kami tak bisa hanya mewaspadai satu pemain saja. Tapi pemain lain juga punya kualitas jadi kami tetap harus mewaspadai semua pemain," pungkas Teco.
"Jadi besok pertandingan nanti bisa dinikmati pertandingan, kita pasti main normal saja, tidak main bertahan," tutupnya. (igp/sub)