- Tim tvOne - Andri Prasetyo
Mataram Utama FC Naik Kasta ke Liga 2, Derby DIY di Depan Mata
"Target kita awal sudah tercapai lolos ke liga 2. Kita bisa melanjutkan ke semifinal itu merupakan bonus tapi bonus ini harus disikapi dengan cara yang bijak bahwa kita harus memberikan yang terbaik," papar Erwan.
Kalaupun nanti kita diberi rezeki yang lebih ya kita harus bersyukur, jadi cara kita mensyukuri itu harus menyikapi dengan cara yang baik, kita akan mempersiapkan diri dengan baik. Bismillah kita tetep mengincar kemenangan," lanjutnya.
Mantan juru taktik PSIM Yogyakarta itu menyebut tidak pernah memberikan instruksi khusus kepada pemainnya. Ia kemudian membeberkan kunci suksesnya hingga bisa melebihi target.
"Saya tidak pernah memompa atau memberikan apapun pada anak-anak. Bahwasanya kita menjadi sebuah keluarga yang berat ataupun ringan suatu pertandingan itu menjadi tanggung jawab kita bersama, mereka bisa tampil lepas karena faktornya mereka bermain sabar enjoy menikmati pertandingan dan tentu saja membawa nama baik DIY ini yang akhirnya membawa mereka tampil luar biasa," beber pelatih kelahiran Magelang itu.
Erwan menambahkan, sebenarnya pada babak 16 besar ini lawan yang dihadapi sangat berat. Apalagi ketiganya, PSGC Ciamis, Gresik United, dan Persidago Gorontalo, merupakan tim dengan sejarah cukup lama.
Laga pertama melawan PSGC, anak asuhnya bahkan bermain kurang maksimal karena ada jeda dua pekan sebelumnya. Pada pertandingan kedua, Gresik United tampil bagus dan memaksa Angga Setyawan dkk hanya mampu bermain imbang.
"Di pertandingan terakhir saya pikir mereka mempunyai motivasi yang lebih dan mentalitasnya sudah mereka dapatkan di pertandingan pertama dan kedua yang Alhamdulillah mereka bisa tampil luar biasa," terang Erwan.