- ANTARA/AFP/GLYN KIRK
Badai Cedera MU Belum Berhenti, Kini Lisandro Martinez akan Jalani Operasi Metatarsal
tvOnenews.com - Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag memastikan bek andalannya, Lisandro Martinez harus menjalani operasi metatarsal untuk pemulihan cedera.
Pemain Argentina ini mendapatkan cedera saat MU bermain menghadapi Sevilla di leg pertama perempat final Liga Europa musim 2022/2023.
Akibat cedera tersebut, Lisandro atau yang lebih akrab disapa Licha harus absen di sisa pertandingan musim itu karenamenjalani recovery.
Dia sempat bermain sebagai starter pada empat laga Liga Inggris sebelum kembali cedera saat dikalahkan Arsenal dengan skor 1-3 awal September lalu.
“Saya bisa memastikannya, ya, Licha Martinez harus menjalani operasi,” kata Ten Hag pada jumpa pers jelang laga melawan Galatasaray di Liga Champions, dilansir dari laman resmi klub, Selasa.
“Itu benar-benar berita yang menyedihkan dan mengecewakan. Dia harus melalui proses yang sama dan saya sangat kasihan padanya,” tambahnya.
Pesepak bola 25 tahun itu lalu menjadi starter pada dua laga Setan Merah selanjutnya, melawan Brighton & Hove Albion di Liga Inggris (1-3) dan melawan Bayern Muenchen di Liga Champions (3-4).
Namun, pada dua laga itu, Licha kembali merasakan ketidaknyamanannya dengan cedera metatarsalnya yang belum benar-benar pulih.
Alhasil, bek bertinggi 1,75 meter itu absen pada tiga laga The Reds Devils selanjutnya ketika berjumpa Burnley di Liga Inggris (1-0) dan Crystal Palace di Piala Liga (3-0) dan Liga Inggris (0-1).
“Dia harus kuat. Dia akan melawan, saya yakin. Dia punya karakter," ucap Ten Hag.
Dengan bertambahnya Licha masuk ke meja operasi, hal ini menambah daftar pemain belakang MU yang menderita cedera setelah sebelumnya terdapat empat bek yang menepi yaitu Tyrell Malacia, Sergio Reguilon, Luke Shaw, dan Aaron Wan-Bissaka.
“Masih ada musim yang panjang ke depan dan dia akan fit. Kami harus melakukan tugas kami, menempatkan diri kami di posisi yang tepat, sehingga dia bisa berkontribusi, dan menambah kualitas, ketika dia kembali," tutup pelatih 53 tahun tersebut. (ant/fan)