Manchester United Mau Jual Antony Karena Bapuk, Ten Hag Malah Ogah Lepas 

tvOnenews.com – Meski tampil jauh di bawah ekspektasi bersama Manchester United, namun Erik ten Hag masih optimis Antony bakal menemukan sentuhan terbaiknya.

Masa depan Antony di Manchester United saat ini memang sedang diragukan.

Banyak rumor yang beredar bahwa Setan Merah bakal menjual eks Ajax tersebut pada bursa transfer musim panas mendatang.

Menanggapi rumor tersebut, Erik Ten Hag pasang badan dan membela winger asal Brasil itu.

Dirinya percaya jika Antony masih layak di skuad Setan Merah dan yakin sang pemain akan kembali ke performa terbaiknya.

“Saya tahu dari masa lalu dia tidak bisa dihentikan. Tidak ada bek yang bisa menghentikannya karena dia salah satu yang tercepat dalam 10 yard pertama,” Ujar Ten Hag dikutip dari Daily Mail.

“Dia tangguh, dia berkarakter dan dia akan melawan,” tambahnya. 

Peran Antony sebagai winger memang mulai tersingkirkan dari skuad utama MU pada musim ini.

Bahkan beberapa kali posisinya tergantikan dengan pemain muda Alejandro Garnacho. 

Saat Rasmus Hojlund cedera pun MU lebih memilih menggunakan jasa pemain akademi mereka, Omari Forson ketimbang memainkan Antony.

Pasca insiden tuduhan kekerasan terhadap mantan pacarnya Gabriela Cavalin, performa Antony di Setan Merah memang terlihat menurun drastis. 

Tercatat, Antony hanya tampil menjadi starter satu kali dari delapan pertandingan sejak Manchester United kalah dari Nottingham Forest pada Desember 2023 lalu.

Sadar performa sang anak asuh menurun, Ten Hag yang juga merupakan pelatihnya saat masih berseragam Ajax tetap memberi dukungan dan keyakinan penuh terhadap  Antony.

“Kami tentu saja akan mendukungnya, seluruh staf. Saya sebagai seorang manajer, saya mendukungnya dan memiliki keyakinan 100 persen padanya.,” tutupnya.

Patut dinantikan kembalinya performa dari winger asal Negeri Samba tersebut. 

Antony sendiri memiliki kesempatan besar untuk kembali membuktikan kualitas dirinya, lantaran skuat Manchester United saat ini tengah dilanda badai cedera. (IGP/SUB).