- @avfcofficial @wolves
Villa Pecat Gerrard, Mungkinkah Stevie G Pindah ke Wolverhampton?
Wolverhampton, Inggris – Wolverhampton Wanderers belum akan mencari pelatih kepala anyar hingga 2023. Wolves tetap mempercayai pelatih interim Steve Davis meski kini terancam degradasi.
Klub Liga Inggris, Wolverhampton Wanderers belum akan mencari manajer baru setelah memecat Bruno Lage. Klub berpanggilan singkat Wolves masih mempercayakan posisi pelatih kepada pelatih interim, Steve Davis sampai akhir musim 2022-2023.
Petinggi Wolverhampton, Jeff Shi, mengatakan bahwa Steve Davis beserta jajaran timnya masih akan menangani Ruben Neves serta kolega. Shi melihat perkembangan di dalam tim karena pemain telah merespon dengan baik serta penggantian taktik oleh Davis telah menunjukkan hasil.
"Steve mengerti dengan budaya dan standar klub ini, dan kami ingin memberikan dia kejelasan pada posisi dan mengizinkan mereka untuk memberikan kesempatan untuk sukses," jelas Shi.
"Meskipun tidak ada kandidat yang luar biasa untuk diangkat secara permanen ke posisi pelatih kepala, kami memiliki keyakinan penuh pada kemampuan dan kepemimpinan mereka untuk melanjutkan peran mereka hingga jeda Piala Dunia dan tahun baru," sambung Shi.
"Kami tidak memiliki rencana untuk terburu-buru mencari pelatih kepala permanen baru dan tidak akan berkompromi dengan cara apa pun pendekatan kami untuk menunjuk orang yang kami yakini paling cocok untuk klub kami, skuad kami, dan peran pelatih kepala di Wolves," pungkas Jeff Shi.
Wolverhampton Wanderers berada di peringkat ke-18 dari 20 peserta. Wolves berada dalam ancaman degradasi ke divisi Championship. Dari 11 pertandingan, tim kuning mengumpulkan hanya 9 poin, terpaut hanya tiga poin atau satu kemenangan dari tim terbawah Premier League, Nottingham Forrest.
Penolakan Dua Pelatih Incaran
Wolves mengantongi 15 nama untuk menjadi pelatih utama. Namun dari sekian banyak daftar, manajemen belum berencana mengubah struktur tim.
Sikap manajemen juga berdasarkan kenyataan terjadi. Wolves telah mengalami penolakan dari dua pelatih incaran, yakni Mick Beale dan Julen Lopetegui.
Mick Beale, pelatih Queens Park Rangers, mengatakan alasannya menolak adalah karena penawaran datang pada waktu yang tidak tepat saat ia masih menangangi QPR.
Julen Lopetegui menampik tawaran Wolves karena alasan keluarga. Meski tak lagi melatih Sevilla setelah terkena pemecatan, Lopetegui masih ingin tinggal di Spanyol, belum berencana melatih klub-klub di luar negeri.
Kini nama Steven Gerrard pun muncul setelah kehilangan pekerjaan. Setelah kalah telak 0-3 di rumah Fulham, Aston Villa melakukan konfirmasi bahwa Stevie G telah meninggalkan klub.
Juru bicara Villa mengatakan: “Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Steven untuk kerja keras dan komitmennya dan kami berharap yang terbaik untuk ia pada masa depan.”
Akankah masa depan Steven Gerrard tetap di klub Premier League, mungkinkah di kursi pelatih anyar Wolverhampton Wanderers? (raw)