Chelsea Vs Manchester United: Graham Potter Sorot 4 Penggawa Kunci MU, Bruno Paling Berbahaya!

London - Manajer Chelsea, Graham Potter, menyebut empat penggawa Manchester United yang dapat menghadirkan ancaman, antara lain Marcus Rashford, Antony, Jadon Sancho, serta Bruno Fernandes. 

Potter menilai keempat pemain itu bisa membuat Chelsea kerepotan saat berduel dengan Manchester United, di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (22/10/2022) malam WIB.

Sancho, Rashford, dan Antony merupakan para juru gedor utama Manchester United musim ini. Kombinasi ketiganya mampu menyumbang delapan gol bagi The Red Devils di Liga Inggris. 

“Pola permainan Manchester United telah sedikit berubah. Cara mereka membangun serangan sudah berbeda. Mereka bermain lebih langsung mengalirkan bola ke depan. Mereka juga mengandalkan umpan-umpan panjang," ujar Potter.

"Akan tetapi pada saat yang sama, Manchester United masih memiliki kualitas yang sama. Mereka mampu mengancam pertahanan dengan  Rashford, Antony, dan Sancho," tutur Potter. 

Potter juga menaruh perhatian ekstra ke Bruno Fernandes. Gelandang asal Portugal itu dianggap sebagai ancaman karena piawai mengalirkan bola ke pertahanan lawan. 

Bruno pun bisa diandalkan untuk menjebol gawang lawan. Dalam 10 laga Liga Inggris musim ini, sosok 28 tahun itu mampu mendulang dua gol plus satu assist. 

"Bruno Fernandes memainkan peran kunci di Manchester United. Dia berbahaya. Ada banyak kesamaan, tetapi para pemain Manchester United saling berkompetisi satu sama lain, mungkin juga belajar lebih banyak satu sama lain agar bisa tampil lebih baik," ujar Potter.

Rekor Pertemuan Chelsea vs Manchester United di Stamford Bridge

Chelsea tidak pernah menang ketika melawan Manchester United di Stamford Bridge sejak 2018. Tercatat tim London Biru mengalami tiga kekalahan dan tiga kali imbang dalam berbagai kompetisi. 

Teranyar Chelsea meraih hasil 1-1 kala bersua Manchester United dalam laga lanjutan Liga Inggris, 28 November 2021. The Blues sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Jordan Sancho pada menit ke-50, sebelum akhirnya disamakan berkat gol penalti Jorginho (69'). 

^{Potret para pemain Chelsea di atas lapangan (dok. Chelsea).}

Chelsea pun patut waspada karena "magis" Stamford Bridge luntur ketika berhadapan dengan Manchester United. Terlebih, Setan Merah dalam mentalitas terbaik seusai menang 2-0 atas Tottenham Hotspur. 

Walau demikian, Chelsea juga memiliki modal penting untuk mengklaim tiga poin. 

Sejak dilatih Potter, Chelsea mengantongi lima kemenangan dan sekali imbang dalam enam laga terakhir. Hasil positif itu termasuk ketika The Blues menghajar Wolves 3-0, dan membenamkan AC Milan tiga gol tanpa balas di pentas Liga Champions. 

Total Pertemuan

Chelsea dan Manchester United tercatat telah 191 kali bersua di berbagai kompetisi sepanjang sejarah. Namun, Chelsea lagi-lagi lebih inferior dari lawannya karena hanya mengklaim 55 kemenangan. 

Tim London Biru menderita 81 kekalahan dari Manchester United. Adapun 55 duel sisanya berakhir tanpa pemenang. 

Skor terbesar duel Chelsea vs Manchester United terjadi pada 16 Oktober 1955. Kala itu, Chelsea takluk dari lawannya 5-6 dalam kompetisi liga yang dahulu bernama League Division One. (mir)