- Instagram/@m10_official
Mesut Ozil Sempat Menangis Ketika Meninggalkan Real Madrid
tvOnenews.com - Mantan bintang Timnas Jerman, Mesut Ozil sempat menangis ketika akan menaiki pesawat sesudah proses transfer dari Real Madrid ke Arsenal tuntas pada musim panas 2013.
Ozil mengungkapkan, hatinya ketika itu masih sangat mencintai Madrid dan berharap bisa bertahan lebih lama dengan tim berjuluk Los Blancos tersebut.
Namun, kondisi yang tidak memungkinkan membuat Ozil akhirnya harus rela dijual ke Arsenal dengan harga 47 juta euro.
"Saya sangat sedih ketika meninggalkan Madrid. Saya ingat itu di bandara. Ketika pesawat tempat saya meninggalkan Madrid lepas landas, saya mulai menangis," ujar Ozil dikutip dari Marca.
Ketika hatinya masih berharap untuk terus bermain di Madrid, konflik muncul ke permukaan.
Ozil mengungkapkan, menit bermain di awal musim tiba-tiba berkurang dan akhirnya muncul perselisihan dengan presiden klub, Florentino Perez serta ayah dan agennya.
"Kami harus mencari klub baru. Itu sulit bagi saya. Saat pesawat lepas landas, air mata jatuh dari mata saya. Saat itulah saya menyadari semuanya sudah berakhir... Tentu saja, saya berharap kami bisa menanganinya," ucapnya.
Sejak didatangkan Madrid pada musim panas 2010 lalu dari Werder Bremen, Ozil telah bermain 159 pertandingan dan memenangkan tiga trofi.
Sementara itu, Ozil menjadi pemain kunci Arsenal selama beberapa tahun sampai akhirnya dilepas pada 2020 karena berkonflik dengan Mikel Arteta selaku pelatih. (fan)