Cristiano Ronaldo Cerita Pengalamannya Bermain di Arab Saudi, Mulai dari Berlatih Saat Ramadan hingga VAR

tvOnenews.com - Cristiano Ronaldo harus beradaptasi dengan kebiasaan-kebiasaan yang berbeda ketika pertama kali datang ke Arab Saudi untuk bermain bersama Al-Nassr.

Pemain asal Portugal itu datang ke Al-Nassr setelah kontraknya diputus Manchester United sebelum Piala Dunia 2022 Qatar dimulai.

Al-Nassr menjadi tim yang berhasil mendapatkan tanda tangannya dengan durasi kontrak selama 2,5 tahun dan gaji sebesar 175 juta poundsterling.

Pertama kali datang ke Arab Saudi, Ronaldo mengaku harus beradaptasi dengan perbedaan waktu latihan.

“Salah satu contohnya adalah di Eropa kami lebih banyak berlatih di pagi hari, tapi di sini kami berlatih di sore atau malam hari dan di bulan Ramadhan kami berlatih jam 10 malam,” katanya kepada saluran YouTube resmi Liga Pro Saudi.

"Jadi, ini aneh, tapi seperti yang saya katakan, situasi ini adalah bagian dari pengalaman, kenangan.

Meski demikian, Ronaldo mengaku tidak masalah karena dari momen tersebut banyak pelajaran yang dipetik.

Peraih lima gelar Ballon d'Or ini juga antusias untuk melakukan hal-hal baru yang sebelumnya tidak pernah dilakukan.

Cristiano Ronaldo. Foto: Twitter-Cristiano Ronaldo.

“Saya suka menjalani momen-momen ini karena Anda belajar dengan hal-hal ini. Itu sulit, tetapi tidak ada yang belum pernah saya lihat sebelumnya," katanya.

Salah satu hal yang membuat Ronaldo senang adalah antusiasnya warga Arab Saudi terhadap sepak bola.

Menurut dia, warga Arab Saudi sangat mencintai sepak bola, dan hal ini penting baginya.

Musim ini, Cristiano Ronaldo sukses mencetak 14 gol dalam 16 pertandingan bersama Al-Nassr.

Namun, dia gagal memberikan gelar juara bagi Al-Nassr di musim perdananya.

Secara keseluruhan, Ronaldo merasa sangat senang bermain di Liga Pro Arab Saudi.

"Liga ini sangat bagus," kata Ronaldo.

"Tapi saya pikir kami memiliki banyak, banyak peluang untuk tetap tumbuh. Liga ini kompetitif. Kami memiliki tim yang sangat bagus, pemain Arab yang sangat bagus, tetapi mereka perlu sedikit meningkatkan infrastruktur.

Akan tetapi, dia melihat masih banyak yang harus dibenahi, salah satunya VAR.

"Bahkan wasit, sistem VAR, seharusnya sedikit lebih cepat. Saya pikir hal-hal kecil lainnya perlu mereka tingkatkan," ucapnya.

"Tapi saya senang di sini, saya ingin melanjutkan di sini, saya akan melanjutkan di sini. Dan menurut saya jika mereka terus melakukan pekerjaan yang ingin mereka lakukan di sini, untuk lima tahun ke depan, saya pikir liga Saudi bisa menjadi sebuah lima liga teratas di dunia." (fan)