- FA Thailand/Changsuek
Kronologi Perseteruan Timnas Thailand, dari Pecat Pelatih Hingga Rebutan Kursi Ketum FA Thailand
tvOnenews.com - Rentetan kejadian terjadi di sepak bola Thailand. Hal ini bermula dari FA Thailand yang memecat Alexandre Polking dari kursi pelatih timnas Thailand.
Manajer timnas Thailand, Nualphan Lamsam alias Madam Pang kemudian menunjuk pelatih baru asal Jepang, Masatada Ishii.
Ishii sebenarnya bukan nama baru di sepak bola Thailand. Bahkan seperti sudah direncanakan, Ishii bergabung dengan timnas Thailand sebagai Direktur Teknis pada Agustus 2023 lalu.
Mantan pelatih Buriram United ini pun disebut sebagai boneka Madam Pang untuk bisa campur tangan pada skuad Thailand.
Meski demikian, Madam Pang sempat memberi pernyataan tentang pemberhentian dari Mano Polking. Madam Pang menyebut ada ekspektasi besar yang tak bisa dijawab oleh Mano Polking.
Dilansir dari laman The National Thailand, ada penurunan yang terjadi di kubu Changsuek. Dari mulai penurunan jumlah gol, kekalahan kandang dari China, hingga penurunan prestasi lainnya.
Madam Pang mengakui penunjukkan Ishii pun bukan tanpa alasan. Ishii sempat meraih trofi di J-League hingga Thai-League.
Namun keputusan Madam Pang ini mendapatkan pandangan negatif dari suporter Thailand. Mereka menyebut tak yakin bahwa Ishii bisa mengangkat kondisi Thailand meningkat bahkan yakin Madam Pang akan campur tangan dengan timnas Thailand.
Madam Pang pun memastikan dia tidak akan campur tangan dan keadilan dia sebagai manajer timnas.
FA Thailand Akan Gelar Pemilihan Ketua Umum Baru
Belum selesai melakukan perubahan pada pelatih kepala timnas Thailand, FA Thailand mengumumkan waktu pemilihan pimpinan baru pada Kamis (23/11/2023).
Pengumuman itu sekaligus memastikan pengunduran diri Ketua Umum FA Thailand, Somyot Poompanmoung diterima setelah yang bersangkutan mengundurkan diri pada Juli lalu.
Pergantian ketua umum akan dilakukan pada Maret 2024. Saat ini FA Thailand akan melakukan penerimaan pendaftaran mulai 24 November 2023 hingga 9 Desember 2023 mendatang.
Pemilihan dewan direksi pun akan dilakukan pada 8 Februari 2024 mendatang. (hfp)