- IFA
Alasan Pemain Timnas Irak Ali Jasim Terancam Gagal ke Como pada Bursa Transfer Musim Panas Ini
Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Timnas Irak, Ali Jasim, terancam gagal ke klub Italia yang dimiliki pengusaha Indonesia, Como, pada bursa transfer musim panas ini.
Belakangan, ramai beredar kabar bahwa Ali Jasim mendapatkan perhatian dari Como, klub Italia yang baru mendapatkan promosi ke kasta tertinggi sepak bola Italia, Serie A.
Como merupakan klub yang dimiliki oleh pengusaha Indonesia, Hartono Bersaudara, melalui grup perusahaan tembakaunya, Djarum Group.
Kabar ketertarikan I Lariani tersebut dibeberkan oleh jurnalis Irak, Maher Hassan, yang mana telah dikonfirmasi oleh Jasim langsung.
Namun, pemain berusia 20 tahun tersebut mengatakan bahwa klubnya, Al Kahraba, menolak untuk melepasnya ke Como.
Padahal, Jasim sangat ingin berkarier di Italia hingga dilatih oleh seorang legenda sepak bola sekelas Cesc Fabregas.
“Saya telah menerima penawaran dari tim asal Italia [Como] yang aktif di Serie A dan saya ingin bergabung dengan mereka dan mereka dilatih oleh legenda sepak bola [Cesc Fabregas],” kata Jasim dalam unggahannya di media sosial Instagram.
Alasan Al Kahraba menolaknya adalah karena mereka menginginkan uang yang lebih banyak dari transfernya.
Ada kemungkinan Jasim dijual lebih mahal jika dia jadi pindah ke Arab Saudi atau Qatar. Namun, sang bintang lebih suka pindah ke Eropa.
Jasim juga membeberkan bahwa klubnya menutupi adanya tawaran dari Spanyol, selain dari Como, yang sudah diketahui olehnya.
“Al Kahraba menolak untuk bekerja sama dengan klub asal Italia meskipun itu resmi, mereka mengklaim adanya tawaran dari Spanyol, namun enggan mengatakannya kepada saya dan agen saya berharap untuk mendapatkan uang lebih dari tim-tim [dari Arab Saudi dan Qatar], namun demikian, mimpi saya adalah untuk bermain di Eropa,” katanya.
“Saya ingin gabung klub Italia itu dan kemudian fokus ke Olimpiade Paris karena klub Italia itu mengizinkan saya untuk bermain di Olimpiade,” sambung Jasim.
Sebagai pengingat, Irak lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah berhasil mengalahkan Timnas Indonesia U-23 dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Dalam laga tersebut, Ali Jasim mencetak gol kemenangan pada masa injury time. Padahal, Indonesia unggul lebih dulu melalui Ivar Jenner. (rda)