Thom Haye Jengkel Setengah Mati karena Sudah Tahu Bakal Dicadangkan Almere City di Laga Penting Kontra FC Utrecht

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain Timnas Indonesia, Thom Haye, terlihat jengkel karena sudah mengetahui bahwa dirinya tidak akan menjadi starter pada saat Almere City menghadapi FC Utrecht.

Almere City, klub yang dibela Haye, akan menjamu FC Utrecht pada laga lanjutan kasta tertinggi Liga Belanda, Eredivisie, Minggu (8/12/2024) malam WIB di Yanmar Stadion.

Berbicara kepada media Belanda, Omroep Flevoland, sang pemain Timnas Indonesia mengaku sudah tahu bahwa dirinya tidak akan menjadi starter.

“Saya sudah tahu bahwa saya tidak akan menjadi starter,” kata Haye kepada Omroep Flevoland, dilansir dari ESPN NL.

“Di level pribadi, ini tidak begitu memengaruhi saya, namun saya berkata bahwa saya tidak senang dengan ini,” tukas mantan gelanda SC Heerenveen tersebut.

Haye mengaku tidak mendapatkan penjelasan apa pun mengenai hal ini, karena dia sudah dicadangkan sejak laga kontra mantan klubnya, NAC Breda, yang berakhir dengan kekalahan 0-1 pada pekan lalu.

“Saya mengatakan bahwa saya tidak memahami penjelasan apa pun yang saya dapatkan. Saya tidak benar-benar merasa mengetahuinya secara mendalam,” tukasnya.

“Itu tidak begitu penting bagi saya, apa pun penjelasannya. Bagaimanapun, saya tidak akan sepakat dengannya,” sambung Haye.

Thom Haye, yang baru bergabung dengan Almere pada September lalu untuk kontrak yang hanya selama semusim, mengaku tidak memahami situasi ini.

“Tentu saja, saya melakukan diskusi dengan klub. Untuk beberapa alasan, Anda membuat keputusan seperti itu,” terangnya.

“Namun, saya tidak pindah ke Almere karena hal ini. Jika saya memahami keputusannya, maka itu akan menjadi lebih mudah. Namun, ini adalah situasi yang sulit dipahami,” tukas Haye.

Pada musim ini, pemain berusia 29 tahun itu tampil 11 kali untuk Almere City di semua ajang, namun belum bisa mencetak gol atau pun assist.

Almere sendiri berada dalam posisi yang sulit setelah hanya memungut enam poin dari 14 laga di Eredivisie 2024-2025.

Mereka berada di peringkat kedua dari bawah di klasemen, berada di zona degradasi dengan tertinggal delapan poin dari zona aman. (rda)