- antara
Di Tengah Tragedi Kanjuruhan, Tim Anak Jalanan Menuju ke Piala Dunia 2022 Qatar
Jakarta – Saat Tragedi Kanjuruhan sedang dalam penanganan serius, Indonesia akan mengirim tim ke Piala Dunia Anak Jalanan (Street Child World Cup) 2022 ke Doha, Qatar.
Setelah menjalani pembinaan intensif sejak Oktober 2021 hingga Agustus 2022, tim sepakbola anak jalanan akan terbang ke Doha, Qatar. Tim yang memakai nama Garuda Baru akan tanding di Piala Dunia Anak Jalanan (Street Child World Cup/SCWC) 2022 pada 08-15 Oktober 2022.
Para pemain juga menjalani karantina selama hampir sebulan di Rumah Perubahan milik Rhenald Khasali pada September 2022. Tim Garuda Baru berharap siap bersaing di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Menurut keterangan tertulis Forum CSR Indonesia, para pemain yang terpilih memiliki latar belakang pernah terkoneksi dengan kehidupan jalanan, pernah bekerja atau rentan turun ke jalan.
Indonesia mengirimkan hanya tim putri ke SCWC 2022. Para pemain tidak hanya berjuang meraih prestasi, tetapi juga turut menjadi suara anak-anak marginal di Indonesia untuk bisa mendapatkan persamaan hak dan perlindungan dari kekerasan.
Tim Garuda Baru terdiri atas anak-anak perempuan yang menjalani tahap seleksi dari Agustus hingga September 2021. Anak-anak yang terpilih berasal dari berbagai kota di wilayah Jabodetabek. Para peserta yang berhak mengikuti seleksi lebih dahulu mengikuti pelatihan selama dua tahun.
Mahir Bayasut, sebagai inisiator Tim Garuda Baru sekaligus Ketua Umum Pengurus Nasional Forum CSR Indonesia, mengatakan bahwa dukungan ini adalah wujud kepedulian Forum CSR Indonesia terhadap hak dan perlindungan anak-anak Indonesia.
Promosi Hak Anak
“Melalui SCWC, anak-anak jalanan mendapat kesempatan untuk menyuarakan hak. Mereka juga bisa memiliki pengalaman baru dengan bertemu anak-anak dari negara lain dan berkesempatan untuk mewujudkan cita-cita,” ujar Mahir.
“Forum CSR Indonesia akan terus mendukung dan melindungi hak-hak anak Indonesia,” ujar Mahir yang menyatakan akan ada pembinaan lanjutan untuk alumni Tim Garuda Baru mulai Desember 2022 hingga Maret 2023, juga kegiatan Promosi Hak Anak dari Januari hingga Maret 2023.
Di SCWC, tim putri Indonesia akan bersaing dengan 11 negara lain, yakni Brasil, Bangladesh, Bolivia, Colombia, India, Meksiko, Palestina, Peru, Filipina, Amerika Serikat, dan Zimbabwe.
“Mari kita dukung dan doakan bersama. Kami optimistis, Tim Garuda Baru dapat bermain dengan baik dan memberikan prestasi. Kami juga berharap setelah berlaga di Piala Dunia 2022, para pemain memiliki kehidupan dan masa depan yang lebih baik,” pungkas Mahir. (ant/raw)