- Chelsea
Gegara Chelsea, UEFA akan Ubah Aturan FFP
tvOnenews.com - Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) bakal mengubah aturan Financial Fair Play (FFP) untuk mencegah kasus Chelsea yang mengontrak pemain dengan sangat panjang.
The Blues mengontrak pemain asal Ukraina, Mykhaylo Mudryk dengan durasi 8 tahun lebih untuk mengakali FFP.
Sejak diakuisisi oleh pengusaha asal Amerika Serikat, Todd Boehly telah mendatangkan delapan pemain di musim panas tahun lalu.
Sedangkan di bursa transfer Januari, mereka telah mendatangkan Mykhaylo Mudryk, Benoit Badiashile, Noni Madueke, Andrey Santos, Datro Fofana dan Joao Felix.
Chelsea total telah mengeluarkan dana 460 juta poundsterling (sekitar Rp8,5 triliun) sejak musim panas tahun lalu, yang menjadi rekor tertinggi mereka. Namun, dana besar yang mereka keluarkan tidak dinyatakan melanggar aturan FFP.
Chelsea dianggap mengakali aturan FFP dengan memberikan kontrak yang sangat panjang kepada pemain-pemain baru mereka demi menekan pengeluaran klub.
Salah satu contohnya adalah transfer Murdryk yang mencapai 89 juta poundsterling. Dia dikontrak delapan setengah tahun di Stamford Bridge, maka pengeluaran tahunan Chelsea untuk sang pemain adalah 11 juta poundsterling (sekitar Rp202 miliar).
Menurut laporan The Sun, UEFA kini akan menerapkan aturan baru terkait durasi maksimal kontrak pemain baru yaitu tidak lebih dari lima tahun.
Foto yang diambil pada 28 Februari 2020 menunjukkan logo UEFA dari sebuah kaca di markas badan sepak bola Eropa itu di Nyon, Swiss. Foto: AFP/Antara
Peraturan ini akan diberlakukan mulai musim 2023/24, berarti setiap pemain baru hanya dapat menandatangani kontrak dengan maksimal durasi lima tahun. (ant/fan)