- Barcelona
Penjelasan Singkat Soal Kasus Dugaan Suap FC Barcelona
tvOnenews.com - Kejaksaan negara Spanyol & kejaksaan wilayah Barcelona mendakwa FC Barcelona dan dua mantan presiden Sandro Rosell dan Josep Bartomeu, atas dugaan kasus suap.
Barcelona diduga menyuap mantan Wakil Presiden Komite Wasit Jose Maria Enriquez Negreira yang memiliki sebuah perusahaan bernama Dasnil 95.
Perusahaan tersebut memiliki kontrak dengan Barcelona sejak 2001 hingga diputus oleh mantan presiden klub Jose Maria Bartomeu pada 2018.
Blaugrana menyanggah bahwa pihaknya hanya menggunakan perusahaan milik Negreira sebagai konsultan untuk memberikan edukasi tentang wasit.
Sementara kejaksaan Spanyol mendakwa bahwa ada kesepakatan tidak tertulis antara Barcelona dan Negreira agar Los Cules diuntungkan.
Masalahnya, Negreira merupakan bagian dari komite wasit Spanyol dari tahun 1994-2018.
Kerja sama itu akhirnya diputus pada 2018 karena Barcelona sedang mengalami masalah finansial.
Namun, El Mundo melaporkan bahwa Negreira sempat menghubungi Barcelona pada tahun 2020.
Mantan presiden Barcelona, Josep Bartomeu. Foto: Barcelona.
Ketika itu, status Negreira sudah tidak lagi berada di komite wasit Spanyol karena berhenti pada 2018.
Negreira menawarkan keahliannya dalam teknologi baru VAR, yang diterapkan selama dua tahun sebelumnya.
"Saya dapat membantu Anda dengan VAR. Jika Anda tertarik, hubungi saya," ujar Negreira.
Tawaran tersebut ternyata tidak digubris oleh Barcelona, tetapi memunculkan ketegangan baru.
Apalagi ada sebuah laporan yang menyebutkan Barcelona mendapat banyak keuntungan dari VAR musim ini.
Meski demikian, Barcelona sampai saat ini masih belum terbukti bersalah, karena masih ada proses hukum yang harus dijalani. (fan)