Israel Ditolak Main di Piala Dunia U-20, Plt Menpora: Ini Bukan Hanya Kebijakan, tetapi Juga Undang-undang

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), yang kini menjadi Plt Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Muhadjir Effendy, merespons riuh penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia.

Muhadjir mengatakan pihaknya masih harus berdiskusi dengan sejumlah pihak terkait masalah Israel di Piala Dunia U-20. Namun, dia menggaris bawahi segala keputusan yang bakal diambil tetap berlandaskan peraturan perundang-undangan.

"Jadi ini masih harus koordinasi dan saya baru menyiapkan beberapa pihak yang harus segera saya kontak. Intinya begini, kita tetap berpegang kepada komitmen kita. Ini bukan hanya soal kebijakan, tapi juga soal undang-undang," kata Muhadjir di Jakarta, Kamis (16/3/2023).

Sejumlah elemen bersuara keras terkait partisipasi Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Banyak pihak tidak terima dengan kedatangan Israel karena berlandaskan hubungan Indonesia dengan Palestina. 

"Di dalam undang-undang dasar, dalam pembukaan bahkan di alinea pertama, itu harus betul-betul dipegang. Tidak boleh ada kompromi. Jadi pegangannya adalah konstitusi," tutur Muhadjir

Polemik Israel ke Kemenlu

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, menyebut kisruh Israel di Piala Dunia U-20 bakal diakomodir oleh oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Amali menilai sejumlah lembaga memiliki porsi untuk mendukung gelaran turnamen akbar tersebut.