- Galih Purnama (Depok)/ VIVA
Seleksi Timnas Indonesia U-17 di Persija Training Ground Sempat 'Chaos'
tvOnenews.com - Seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 di Persija Training Ground, Nirwana Park, Depok pada Sabtu (22/7/2023) sempat chaos.
Saat seleksi dilakukan, puluhan pemuda berteriak kepada untuk diberikan kesempatan mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-17.
Teriakan tersebut langsung direspons oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, dan kemudian menghampiri anak-anak muda itu.
Pelatih Timnas Indonesia U-24 untuk ajang Asian Games 2023 ini pun langsung memberikan penjelasan soal mekanisme seleksi.
Indra mendengarkan apa yang menjadi permintaan dari para muda itu. Salah satunya mengaku mendapat informasi bahwa seleksi Timnas Indonesia U-17 ini terbuka untuk umum.
"Kalian ke sana dulu, nanti kita coba akomodasi kalian. Tapi bagaimana nanti, waktunya, kalian tunggu. Yakin kalian bisa," kata Indra.
Para pemuda yang datang dan berteriak itu pun akan diakomodir Indra untuk mengikuti seleksi.
Hal ini, kata Indra, sesuai dengan arahan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang menyatakan bahwa siapapun boleh ikut seleksi Timnas Indonesia U-17.
"Tadi sebenarnya dia terlambat datang dia mengisi link tapi memang belum diakomodir. Sesuai dengan arahan pak Ketum, semuanya harus diakomodir. Dan saya perintahkan tadi agar dia ganti baju dan setelah itu akan kita seleksi dia," ujarnya.
Indra menambahkan, puluhan pemuda yang hadir tersebut berasal dari berbagai daerah seperti DKI Jakarta dan sekitar serta Lampung.
"Yang di luar dipastikan belum pernah melakukan seleksi, dan jangan ditambah lagi, nanti dia telepon-telepon lagi temannya. Pokoknya siapa yang datang kita seleksi," tegasnya.
Erick Thohir Tegaskan Seleksi Timnas Indonesia U-17 Profesional
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat menghadiri Seleksi di Persija Training Ground, Depok, Sabtu (22/7/2023). Foto: PSSI.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa seleksi Timnas Indonesia U-17 dilakukan secara profesional dan terbuka.
Dia juga menjamin bahwa seleksi ini tidak akan ada pemain titipin dan terkesan eksklusif.
"Memang ini seleksi benar-benar, karena ketika ikut kejuaraan U-17 bukan main-main, kita harus berikan tim yang terbaik. Bapak presiden kemarin bilang kalau bisa naik, naik, naik juara," katanya.
Disebutkan, dari pengalaman yang ada di SEA Games Timnas Indonesia bisa juara karena pemainnya sendiri yang mau juara.
"Kita sebagai faktor pendukung yang harus memberikan persiapan maksimal, apakah tadi uji coba dengan tim-tim bagus, atau TC di luar negeri. Ini sebagai adaptasi saja, kita coba lah. Memang berat. Tapi, kalau yang ringan-ringan buat apa, kita memang cari kerja yang berat," pungkasnya. (viva/fan)