Bung Towel sebut buzzer STY serang sosial medianya.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews-PSSI/Tangkapan Layar

Dari Mulai Anti STY Sampai Piala Ciki, Tuduhan Bung Towel Soal Buzzer Shin Tae-yong Ternyata Berawal dari ...

Kamis, 28 September 2023 - 09:42 WIB

tvOnenews.com - Jagad media sosial diramaikan dengan pernyataan pengamat sepak bola Tommy Welly alias Bung Towel yang menuduh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memiliki buzzer

Bung Towel mengakui mendapatkan 'serangan' netizen di media sosialnya setelah mengkritik Shin Tae-yong. 

"Biasanya saya diserang sama netizen atau ya mungkin buzzer juga, karena akun-akunnya memang tidak jelas," kata Bung Towel dari akun YouTube Gocek Bung Towel dilansir Kamis (28/9/2023). 

Bung Towel mengakui atmosfer sepak bola terpengaruhi oleh situasi tersebut. Dia pun menceritakan awal mula diserang oleh buzzer usai mengkritik Shin Tae-yong. 

"Memang saya banyak memberikan catatan kritisi, tapi kemudian ada serangan yang luar biasa, saya akui ada die hard fans STY di antara sekian banyak itu, saya lihat ada buzzer," kata Bung Towel.

Hal ini membuatnya curiga apakah Shin Tae-yong adalh sosok anti kritik. Karena jika tuduhannya benar, maka itu tidak baik untuk iklim olahraga. 

"Dasarnya gampang, pelatih tim nasional mana yang tidak pernah dikirik, kursi pelatih tim nasional itu panas," kata Bung Towel. 

Bung Towel menyebut setiap kritikan yang dilontarkannya itu adalah hal normal, dimana dia melihat dari sudut pandangnya dengan aaargumen yang mendasar. 

"Dampaknya kemudian sampai ke anak-anak saya, ke putri saya, ke ibu saya, itu yang tidak sehat buat iklim sepak bola Indonesia keseluruhan," kata Bung Towel. 

Bukan satu dua kali Bung Towel mendapatkan serangan tersebut. Dia dituduh sebagai anti-STY, pemuja piala ciki, AFF, hingga local pride. 

Bung Towel mengaku iri dengan apa yang dilakukan oleh mantan pelatih Vietnam, Park Hang-seo yang dalam kurun waktu empat tahun bisa memberikan prestasi yang luar biasa dari mulai level ASEAN hingga Asia. 

"Maksud saya, ukurannya itu paralel, jangan dikotomi, dipisah-pisah, buat saya juara di ASEAN, lolos ke Piala Asia itu kewajiban," kata Bung Towel. 

"Makanya federasinya harus kuat, harus punya pemahaman sepak bola yang kuat, harus fair supaya tidak terjadi seperti sekarang," tegasnya. 

Dia mengakui seharusnya pelatih timnas tak membuat perpecahan di kalangan publik bola. Ini yang membuat Bung Towel mempertanyakan siapa yang menggerakan buzzer setiap dia mengkritik Shin Tae-yong. 

"Catatan-catatan yang saya ungkapkan di berbagai podcast itu adalah untuk memberikan wawasan, mempertanyakan, ada argumennya, jadi bukan alasan nyinyir, benci, apa urusannya benci dibawa-bawa ke sepak bola, kenal pribadi tidak," tegas Bung Towel.

Menurutnya, catatan maupun tuntutan prestasi tersebut adalah bukti konkret dari seorang pelatih timnas.

"Prinsip pelatih tim nasional adalah bekerja untuk tomorrow, untuk result, untuk hasil, jadi kita nantikan hasil yang konkret, tentu adalah trofi," kata Bung Towel. 

"Bukan tidak mengapresiasi lolos Piala Asia, tapi tantangan terbesar Shin Tae-yong untuk menaikkan level INdonesia adalah Piala Asia," kata Bung Towel. 

Soal Shin Tae-yong yang membangun fondasi pun dihargai oleh Bung Towel. Namun tugas membangun fondasi itu adalah tugas dari direktur teknik. 

"Jadi saya berdiri dari sudut pandang yang berbeda saat menilai kinerja Shin Tae-yong," kata Bung Towel. (hfp)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:41
01:02
01:55
06:21
06:40
07:47
Viral