- Kolase tvOnenews/Julio-KOVO
Bak Langit dan Bumi, Ternyata Asnawi Mangkualam dan Megawati Hangestri Gajinya Tak Sebesar yang Dikira Jika Dibandingkan ...
tvOnenews.com- Dua atlet Indonesia lintas cabang olahraga, Asnawi Mangkualam dan Megawati Hangestri kini bermain di klub Korea Selatan.
Asnawi Mangkualam saat ini membela Jeonnam Dragons, klub K-League 2. Dia pun sudah bermain di Korea Selatan sejak 2021 ketika direkrut oleh Ansan Greeners.
Asnawi mengakui gajinya jauh di bawah harga kontraknya di klub sebelumnya, PSM Makassar. Dia pun membandingkan harga kontraknya di Indonesia dan Korea Selatan.
"Misal di Indonesia, 100, di Korea itu 30-20," kata Asnawi dari YouTube Sport77 Official dilansir Kamis (26/10/2023).
Asnawi mengakui kesempatan untuk ke Korea Selatan itu tidak ingin disia-siakan meski harga kontraknya sangat jauh. Bahkan Asnawi sempat menunda cicilan rumahnya karena kehilangan kontrak besar dari klub sebelumnya, PSM Makassar.
Bahkan ayahanda Asnawi, Bahar Muharram sempat melarang Asnawi karena turunnya nilai kontraknya.
"Haji Bahar tidak setuju, aku bilang kasih kesempatan dua tahun, kalau gaji tidak naik saya kembali. kalau saya tidak dapat harga naik kontrak saya kembali ke Indonesia," kata Asnawi.
Kini Asnawi sudah memasuki tahun ketiganya di Korea Selatan. Dia pun bersyukur nilai kontraknya sudah naik dibandingkan pertama kali menginjakkan kaki di Korea Selatan.
"Karena bertahan tiga tahun di Korea sudah naik (kontrak)," kata Asnawi.
Sama seperti Asnawi, atlet voli putri Megawati Hangestri pun ternyata tidak mengalami kenaikan gaji ketika direkrut oleh tim asal Korea Selatan, Jung Kwan Jang Red Spark.
Megawati dipilih dari draft pick kuota Asia yang dilakukan oleh Federasi Voli Korea Selatan (KOVO). Karena itu, gaji Megawati dan pemain lain di klub dari kuota Asia sudah diatur sejak pendaftaran pemain.
KOVO mengatur gaji pemain kuota Asia sebesar 135 juta won atau setara dengan Rp1,5 miliar dalam satu musim.
Ternyata, angka kontrak itu jauh di bawah pemain lokal Korea Selatan. Dilansir dari laman Yonhap News, ternyata nilai kontrak pemain lokal Korea Selatan justru rata-rata 152 juta won atau setara dengan Rp1,78 miliar.
Angka tersebut belum dengan pendapatan lain yang didapatkan oleh pemain lokal Korea Selatan.
Sebut saja bintang voli Korea Selatan, Kim Yeon-keong yang mencapai harga 475 juta won atau Rp5,5 miliar. Harga tersebut belum insentif yang diterimanya mencapai 300 juta won atau Rp3,5 miliar. (hfp)