Budi Sudarsono (kanan) dan Bambang Pamungkas..
Sumber :
  • VIVAnews/Zika Zakiya

Budi Sudarsono Ungkap Perbedaan Timnas di Jamannya dengan Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong, Katanya Begini ..

Senin, 6 November 2023 - 17:05 WIB

tvOnenews.com - Budi Sudarsono, striker legenda Timnas Indonesia berbicara soal perbedaan timnas di jamannya dengan timnas Indonesia dibawah asuhan Shin Tae-yong.

Siapa yang tidak mengenal sosok mantan penyerang timnas Indonesia yang dijuluki ular piton ini karena kemampuan hebatnya dalam meloloskan diri dari lini pertahanan lawan.

Pemain kelahiran Kediri tahun 1979 itu telah pengalaman membela klub raksasa di Liga 1 Indonesia, Persija Jakarta, Deltras DC, Persik Kediri hingga Persib Bandung.


Mantan penyerang timnas Indonesia, Budi Sudarsono. (VivaNews/ Nurcholis Anhari Lubis)

Budi bahkan pernah dua kali mempersembahkan gelar bagi klubnya yakni ketika membela Persija Jakarta dan Persik kediri.

Namanya pun mentereng di level tim nasional, saat itu timnas Indonesia dibawah asuhan Ivan Kolev.

Pemilik nomor punggung 13 itu menjadi bintang kemenangan timnas Indonesia atas Bahrain pada Piala Asia 2007.

Kala itu, Budi Sudarsono menjadi trisula maut timnas bersama Bambang Pamungkas dan Elie Aiboy.

Berkat trio bentuk pelatih Ivan Kolev tersebut, timnas mampu mengalahkan negara kuat di Asia saat itu yakni Bahrain.

Budi Sudarsono berhasil mencetak satu gol dari kemenangan 2-1 atas Bahrain, saat itu ia menerima umpan terobosan lambung.

Kemudian pemain berjuluk Si Ular Piton itu mengontrol bola lalu mengecoh kiper Bahrain dengan satu sentuhan, bola pun meluncur ke dalam gawang Bahrain.

Gol lainnya dicetak oleh Bambang Pamungkas, kemenangan timnas Indonesia saat itu disambut meriah oleh penggemar sepak bola tanah air, karena membawa Garuda kembali berlaga di level Asia setelah puasa 15 tahun.

Budi Sudarsono ungkap perbedaan timnas Indonesia di jamannya dengan era Shin Tae-yong

Budi Sudarsono mengungkapkan perbedaan timnas Indonesia di jamannya dengan timnas Indonesia yang kini diasuh oleh Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong yang meng-arsiteki Timnas Indonesia Senior hingga kelompok umur, yang memberikan perubahan signifikan dalam prestasi Tim Garuda di kancah Asia.

Timnas kelompok umur dan timnas senior lolos ke Piala Asia. Bahkan sampai ranking FIFA Indonesia naik.


Striker legenda timnas Indonesia, Budi Sudarsono. (Tangkapan layar Youtube Vivagoal Indonesia)

Sementara itu, Budi Sudarsono dalam acara bincang Vivagoal Indonesia, bercerita tentang pengalamannya berlaga di Piala Asia 2007.

Di mana itu Indonesia menang pada pertandingan pertama melawan Bahrain, kemudian kalah melawan Arab Saudi pada pertandingan kedua, hingga pertandingan ketiga kalah lagi melawan Korea Selatan.

"Jadi sebenarnya waktu, kita ini kan underdog, tim-tim satu grup itu kan bagus-bagus semua, Bahrain, Arab Saudi, dan Korea Selatan, tahu sendiri raja-raja Asia lah, sekarang raja Asia," ujar Budi dilansir Youtube Vivagoal Indonesia.

"Itu sebenarnya kita gak lolos, orang juga udah senang, karena permainan kita udah bagus, progres-nya bagus banget, waktu itu kan kita menunjukkan permainan, hanya hasilnya saja tidak bagus," ungkapnya.

Kemudian disinggung oleh host soal pertanyaan bahwa generasi Piala Asia 2007 adalah era keemasan sepak bola Indonesia.

Di mana saat itu diisi oleh Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Markus Horison, Elie Aiboy.

"Kalau menurut saya, yang sekarang-sekarang lebih bagus-bagus menurut saya," ungkapnya.

Dari sisi pemain yang mengisi skuad Garuda, Budi Sudarsono ungkap perbedaannya.

"Jadi kalau dulu hampir rata-rata pemain tuh tidak ada yang main di luar negeri yang dipanggil timnas," ujarnya.

"Kalau sekarang sudah rata-rata banyak yang main di luar, pengalamannya kan berbeda, atmosfer pertandingan juga berbeda," terangnya.

Pemain timnas Indonesia yang bermain di luar negeri


Pemain timnas Indonesia U-23. (Julio Trisaputra/tvOnenews)

Marselino Ferdinan - KMSK Deinze 

Pratama Arhan - Tokyo Verdy 

Asnawi Mangkualam - Jeonnam Dragons 

Sandy Walsh - KV Mechelen 

Shayne Pattynama - Viking FK 

Elkan Baggott - Ipswich Town Rizky 

Saddil Ramdani - Sabah FC 

Rafael Struijk - ADO Den Haag 

(ind)

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:26
07:14
02:26
01:45
02:53
02:10
Viral