Tempuh Perjalanan Lebih dari 26 Jam, Asnawi Mangkualam Keletihan, Absen Bela Timnas Indonesia?

tvOnenews.com - Asnawi Mangkualam harus melalui perjalanan yang panjang dan melelahkan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia di Irak.

Timnas Indonesia dijadwalkan akan bertanding melawan Irak dalam laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F.

Pertandingan akan berlangsung di Stadion Internasional Basra, Irak pada Kamis (6/11/2023) malam WIB.

Skuad asuhan Shin Tae-yong ini tiba di Irak pada Minggu (12/11). Namun, tidak semua pemain terbang berbarengan.

Beberapa pemain menyusul karena harus menjalani pertandingan bersama klubnya masing-masing.

Termasuk Asnawi yang harus melakoni pertandingan bersama Jeonnam Dragons pada Minggu (12/11).

Dalam pertandingan Jeonnam Dragons melawan Busan IPark, Asnawi bermain selama 90 menit penuh.

Seusai laga itu, Asnawi kemudian terbang dari Korea Selatan menuju Irak untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.

Mantan pemain PSM Makassar ini mengatakan bahwa perjalanan yang harus ditempuh cukup jauh dan lama.

"Alhamdulillah saya sudah tiba di tujuan dengan selamat. Perjalanan sangat jauh, Total waktu yang saya tempuh kurang lebih 26 jam,” ujar Asnawi dikutip dari laman resmi PSSI.

Perjalanan Asnawi menuju Irak memang cukup panjang nan melelahkan. Dia bahkan harus melakukan transit dengan durasi waktu yang cukup lama.

“Tadi hanya latihan pemulihan fisik, memang satu hari sebelumnya saya ada pertandingan, langsung berangkat ke Turki untuk transit, kurang lebih 11 jam. Lalu langsung berangkat ke Basra,” sambungnya.

Kendati demikian, dia menyebut hal tersebut bukan masalah dan siap memberikan yang terbaik.

“Ya memang teman-teman lain sudah datang sebelum saya, tetapi karena saya masih ada pertandingan, di hari Minggu kemarin, jadi tidak bisa langsung bergabung, tetapi kondisi saya saat ini Alhamdulillah baik, mungkin sedikit letih saja, karena menempuh perjalanan yang sangat jauh, tetapi saya tetap optimis bisa bermain di tanggal 16 nanti,” jelasnya.

Terakhir, dia punya pandangan sendiri terhadap calon lawan yang akan dihadapinya nanti (Irak).

“Kalau yang kita tahu, memang kualitas Irak di atas kita, tetapi kita tidak memikirkan itu, kita akan bermain saja sesuai dengan apa yang sudah pelatih inginkan dan kita menargetkan kemenangan di pertandingan nanti,” tutupnya.