Shin Tae-yong bersama Iwan Bule dan Indra Sjafri.
Sumber :
  • PSSI

Orang Dibalik Kedatangan Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Akui Kesalahan Ini Terjadi di Era Iwan Bule

Sabtu, 3 Februari 2024 - 19:09 WIB

tvOnenews.com - Mantan Eksekutif Komite PSSI, Hasani Abdulgani buka suara atas kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia

Di era kepemimpinan Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, Shin Tae-yong pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia pada 2020 lalu. 

Jauh sebelum keributan soal perpanjangan kontrak, Hasani Abdulgani menjadi salah satu pihak PSSI yang merekrut Shin Tae-yong.

Pada awal kedatangan Shin Tae-yong ini, Hasani Abdulgani mengakui ada keputusan yang membuat hubungan Shin Tae-yong dengan Indra Sjafri merenggang. 

"Ada memang kesalahan yang menurut saya yang kami lakukan di era kami, pada zamannya Pak Iwan Bule, yakni Shin Tae-yong sebagai pelatih lalu kami masukkan Indra Sjafri sebagai staf pelatih," kata Hasani Abdulgani dari kanal YouTube Hassani's Corner dikutip Sabtu (3/2/2024). 

Pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Thailand pada Januari 2020 pun menjadi tugas pertama Shin Tae-yong ketika menjabat Timnas Indonesia. 

Selama 12 hari, Shin Tae-yong saat itu memimpin skuad yang seharusnya disiapkan untuk Piala Dunia U-20. 

"Pulang dari training camp di Thailand ini sepertinya Indra Sjafri dan Shin Tae-yong ada ketidakcocokan, lalu Pak Iwan Bulen menggeser Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik," kata Hasani.

"Di situ saya melihat ada sedikit, kesalahan, ya yang harus kita akui," kata Hasani Abdulgani. 

Secara psikologis Hasani Abdulgani mengakui tentu ada yang ganjal karena Indra Sjafri yang pada awalnya asisten malah menjadi Direktur Teknik yang secara jabatan lebih tinggi dari pelatih Timnas. 

"Jadi itu ada sedikit gesekan yang saya lihat, kebetulan saya tahu ada gesekan-gesekatn tersebut yang memang tidak sehat," kata Hasani Abdulgani. 

Pada yang sama, saat itu PSSI berusaha untuk melakukan naturalisasi pada pemain yang berasal dari Brasil yang tidak memiliki keturunan Indonesia untuk disiapkan Piala Dunia U-20. 

"Nah akhirnya Shin Tae-yong melihat ada kesempatan, maka saat itu jadi awal kami mendobrak (naturalisasi keturunan), saya bilang pada Ketua Umum untuk bantu Timnas kita lebih berprestasi dan akhirnya disetujui," kata Hasani Abdulgani. 

Dari mulai saat itulah PSSI memulai proses naturalisasi para pemain yang memang memiliki keturunan Indonesia. Muncullah nama-nama yang saat ini menjadi andalan Shin Tae-yong seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Rafael Struick, Ivar Jenner dan Justin Hubner. 

"Tujuannya agar Timnas kita berkembang dan bisa berprestasi tak hanya di level ASEAN tapi juga di level Asia," kata Hasani Abdulgani. 

Di luar itu, Hasani Abdulgani menjadi satu dari banyak pihak yang mendukung perpanjangan kontrak bagi Shin Tae-yong. 

"Apa yang dibangun STY sekarang menurut saya sangat bagus, positif, ada proses, yang kalau kita lihat KPI-nya tentu nilainya naik," kata Hasani Abdulgani. (hfp)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral