Bukan Cuman Omon-omon, Shin Tae-yong Jawab Kritik Keras Jose Mourinho untuk Timnas Indonesia dengan Cara Elegan

tvOnenews.com - Pelath Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berhasil menjawab kritik yang sempat dialamatkan juru taktik kelas dunia kepada timnya.

Di bawah arahan Shin Tae-yong, sejumlah prestasi berhasil ditorehkan Timnas Indonesia meski bukan berwujud trofi.

Terbaru, Timnas Indonesia sukses melenggang ke babak 16 besar Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Prestasi tersebut menyempurnakan capaian sebelumnya yang di mana skuad Garuda lolos ke babak utama Piala Asia 2023 melalui jalur kualifikasi.

Selain itu, pelatih berkebangsaan Korea ini juga membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2024.

Peringkat Indonesia di ranking FIFA pun terus merangkak naik sejak pertama kali Shin Tae-yong melatih Skuad Garuda pada akhir 2019 lalu.

Dalam daftar rangking FIFA terbaru, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan berada di peringkat

Semua pencapaian itu dilengkapi dengan karakter permainan Timnas Indonesia yang ngotot, kuat secara fisik, dan tidak mudah menyerah.

Timnas Indonesia. Foto: AFC.

Semua hal ini seakan menjadi jawaban dari kritik yang pernah dilontarkan pelatih kelas dunia seperti Jose Mourinho kepada Indonesia.

Mantan pelatih Real Madrid dan Manchester United (MU), Jose Mourinho sempat memberikan kritik keras kepada pemain Indonesia.

Kritikan Jose Mourinho itu disampaikan kala sang pelatih membawa Chelsea menjalani tur Asia dan menghadapi Indonesia All Star.

Bukan tanpa sebab, Jose Mourinho menyampaikan kritikannya itu usai Chelsea mengalahkan Indonesia All Star dengan skor telak pada 2013 lalu.

Jose Mourinho. Foto: ANTARA/AFP/VINCENZO PINTO.

"Saya pikir tim Anda harus bermain dengan semangat tinggi, itu adalah cara terbaik untuk membuat tim Anda lebih baik," kata Jose Mourinho usai pertandingan Indonesia All Star vs Chelsea.

Perkataan Jose Mourinho ini sejalan dengan apa yang ia lihat bahwa tak ada pemain spesial dalam tubuh Timnas Indonesia sehingga yang perlu ditingkatkan adalah semangat bermain.

"Jika pemain Indonesia tidak memiliki kemampuan yang spesial, maka bermainlah dengan penuh semangat dan kebanggaan," ujar Jose Mourinho.

Timnas Indonesia. Foto: PSSI.

Nyatanya, kritikan tersebut mampu dijawab dengan gemilang saat Indonesia bermain di Piala Asia 2023.

Saat menghadapi Irak di laga pembuka, Indonesia mampu bermain imbang 1-1 hingga akhir babak pertama.

Sayangnya, Irak mampu mencetak dua gol tambahan hingga berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1.

Kemudian saat menghadapi Jepang di laga terakhir Grup F, Indonesia sempat mencetak satu gol melalui Sandy Walsh di penghujung laga.

Meski kalah 3-1 dari Jepang, banyak orang memuji penampilan Timnas Indonesia karena mampu memberikan perlawanan.

Pun saat menghadapi Australia di babak 16 besar. Timnas Indonesia lagi-lagi menunjukkan permainan pantang menyerah.

Kendati kalah 4-0, Justin Hubner dan kawan-kawan lagi-lagi bermain apik dengan melakukan beberapa kali serangan berbahaya.

Seusai Piala Asia 2023 berakhir, Shin Tae-yong pun mengungkapkan rasa senangnya dengan penampilan para pemain Timnas Indonesia.

"Saya melihat sisi positif dari tim kami karena para pemain kami bermain bagus melawan tim yang jauh lebih baik dari kami," kata STY dikutip dari media Korea, Best Eleven, Senin (4/3).

Berikutnya, Timnas Indonesia dijadwalkan bertemu Vietnam dalam pertandngan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia akan menjadi tuan rumah terlebih dulu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 21 Maret 2024.

Kemudian bertandang ke markas Vietnam di My Dinh International Stadium, enam hari kemudian. (fan)