- REUTERS/Samsul Said
Legenda Malaysia ini Sudah Tak Malu Akui Kehebatan Timnas Indonesia, Bilang Level Garuda Kini Memang Ada di Atas Malaysia: Mereka itu...
tvOnenews.com - Legenda hidup striker Timnas Malaysia, Safee Sali berbicara soal progres timnas Indonesia bandingkan dengan negaranya sendiri, tim nasional Malaysia.
Sebagaimana diketahui, Shin Tae-yong banyak menorehkan prestasi, salah satu membawa Timnas Indonesia berhasil melaju ke Piala Asia U-23 pertama kalinya dalam sejarah sepak bola Indonesia.
Ranking FIFA Timnas Indonesia juga naik dengan menempati peringkat ke-142 dunia dengan mengoleksi 1,072.66 poin.
Skuad Timnas Indonesia. (PSSI)
Ranking FIFA timnas Indonesia melejit naik setelah diasuh oleh pelatih bertangan dingin Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong yang meng-arsiteki Timnas Indonesia Senior hingga kelompok umur, yang memberikan perubahan signifikan dalam prestasi Tim Garuda di kancah Asia.
Di mana salah satu faktornya adalah kehadiran para pemain keturunan yang kini membela Timnas Indonesia.
Amunisi baru serta motivasi baru dari para pemain yang memiliki jam terbang tinggi memberikan pengaruh yang baik ke para pemain lokal Timnas Indonesia.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (PSSI)
Tak hanya itu, STY juga memotong generasi pemain Timnas Indonesia untuk memberikan kesempatan para pemain muda.
Terbukti munculnya pemain-pemain muda seperti Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan yang menjadi punggawa timnas Indonesia.
Sementara untuk para pemain keturunan yang memberikan performa yang baik bagi Timnas Indonesia di antaranya, Elkan Baggott, Sandy Walsh, Jordi Amat, Ivar Jenner, Rafael Struick dan Shayne Pattynama.
Di mana hal ini membuat skuad Garuda diakui oleh para penggemar sepak bola dari negeri tetangga, Malaysia.
Legenda timnas Malaysia bicara soal Timnas Indonesia
Mantan Pemain Timnas Malaysia, Safee Sali.
Safee Sali angkat bicara terkait hasil yang baik diraih oleh Timnas Indonesia, pemilik nomor punggung 10 ini merasa geram dengan fans yang dianggapnya kurang peduli dengan timnas mereka.
Safee Sali juga melontarkan kritik terhadap Skuad Malaysia, salah satu program yang disorotinya adalah naturalisasi.
Mantan pemain andalan Johor DT ini mengatakan Malaysia lambat dalam urusan naturalisasi pemain. Menurutnya hal itu yang menjadi penyebab harimau Malaya tidak bisa mengaung di Piala AFC U-23.
"Harimau Malaya harus melakukan evaluasi apa masalahnya. Bagi saya, semenjak proyek naturalisasi diperkenalkan, ini puncak terbesar untuk pasukan negara." ungkap Safee Sali.
"Timnas Malaysia harus dikoreksi lagi," sambungnya lagi, dilansir dari YouTube Sudut Timnas TV.
Tak hanya itu, Safee Sali juga memuji skuad Timnas Indonesia, yang dianggapnya sudah berkembang jauh dari Malaysia.
Menurutnya sampai saat ini tim Malaysia masih terlihat stagnan, dan tidak terlihat perombakan yang signifikan di dalam skuad inti.
"Dengan apa yang terjadi pada tim nasional saat ini, saya pikir kami membutuhkan staf pelatih baru. Kita harus melihat ke luar karena kita sudah terlalu lama berada di dalam," ucap Safee Sali dilansir dari Kanal Youtube ABS Multimedia.
"Lihat bagaimana Vietnam, Indonesia, Thailand, berhasil melakukan perombakan yang luar biasa. Kalau kita masih berharap pada penduduk setempat, maka kita masih akan terjebak dalam waktu yang lama," terangnya.
Striker Malaysia, Safee Sali di Piala AFF 2014. (REUTERS/Edgar Su)
Safee Sali sudah bukan nama yang asing di dunia sepakbola tanah air, ia pernah berkarier di Indonesia bersama Pelita Jaya hingga Arema Cronus.
Ia merupakan striker tajam kebanggan Malaysia, membela Harimau Malaya sejak tahun 2006 hingga 2017.
Salah satu momen yang tidak pernah terlupakan adalah saat Safee Sali menjadi aktor penting di balik keberhasilan Harimau Malaya menjuarai Piala AFF 2010.
Sayang timnas Indonesia saat itu kalah di babak final dari Malaysia, dengan agregat 2-4. Sehingga membuat skuad yang diasuh oleh Alfred Riedl gagal mempersembahkan gelar juara.
Pada bulan Maret 2024 ini, Timnas Indonesia akan jalani dua pertandingan sengit kontra Vietnam di putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026.
Skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong akan terlebih dahulu jadi tuan rumah dan menjamu Vietnam yang dilatih oleh Philippe Troussier di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada Kamis (21/3/2024) mendatang.
Kemudian lima hari berselang, giliran Timnas Indonesia yang bertandang ke My Dinh National Stadium (kandang Vietnam).
Jelang laga krusial ini, Timnas Indonesia mendapat amunisi tambahan dari pemain naturalisasi dengan kehadiran Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Hadirnya para pemain keturunan tersebut diharapkan bisa membantu Timnas Indonesia raih kemenangan perdana di kualifikasi Piala Dunia 2026. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini