Selain dengan Pemain Naturalisasi, Muhammad Tahir Ternyata Bermasalah dengan David da Silva

tvOnenews.com - Gelandang PSBS Biak, Muhammad Tahir ternyata memiliki masalah pribadi dengan penyerang Persib Bandung, David da Silva.

Kepada Koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali di channel YouTube Bicara Bola, Muhammad Tahir menceritakan awal mula masalah ini.

Muhammad Tahir menjelaskan bahwa David da Silva bukan saja bermasalah dengan dirinya, tetapi juga Tanah Papua.

"Dia punya masalah pribadi dengan saya. Dia punya masalah pribadi untuk Tanah Papua, dia harus bertanggung jawab," ujar Muhammad.

Pemain berusia 30 tahun ini memang tidak menceritakan secara spesifik akar dari permasalahan dengan David da Silva.

Namun, diduga kuat bahwa permasalahan ini terjadi saat David da Silva secara tidak langsung membuat Persipura Jayapura terdegradasi.

"Yang waktu sistem bubble di Bali, kita (Persipura) penentuan lawan Persita, mereka lawan Barito. Terus Sleman lawan Persija," kata Tahir.

Pada saat itu, Persipura berpeluang untuk bertahan di Liga 1 jika mampu memenangkan pertandingan melawan Persita.

Akan tetapi, nasib Mutiara Hitam pun akan sangat bergantung kepada hasil pertandingan Barito Putera melawan Persib.

Persipura sukses menggulung Persita tiga gol tanpa balas, sedangkan Barito menahan imbang Persib dengan skor 1-1.

Hasil ini membuat Barito lolos dari jurang degradasi karena berada di posisi ke-15, sementara Persipura terjung ke Liga 2 karena duduk di urutan 16.

Namun, kecurigaan muncul setelah Persib mendapat hadiah penalti yang gagal dieksekusi dengan sempurna oleh David da Silva.

Banyak tuduhan terhadap striker asal Brasil itu karena gagal membuat Persib menang hingga akhirnya bisa menyelamatkan Persipura.

"Dia punya masalah pribadi. masalah pribadi sama masalah di tanah papua. Masih X (tidak jelas) hubungan," katanya.

Sebelumnya, Tahir sempat mengeluarkan pernyataan kontroversial soal program naturalisasi di Timnas Indonesia.

Menurut Muhammad Tahir, pemain naturalisasi di Timnas Indonesia saat ini terlalu banyak sehingga seperti meredupkan kesempatan talenta lokal.

Dia juga menyatakan bahwa kualitas pemain naturalisasi yang ada saat ini seperti Thom Haye tidak jauh berbeda dengan pemain dari Liga 1.

Eks Persipura Jayapura ini bahkan menantang para pemain naturalisasi Timnas Indonesia untuk berduel di atas lapangan dengan bakat lokal.

(fan)