- AFC
Merasa Timnas Indonesia U-23 Sering Dicurangi, Shin Tae-yong: Wasit Juga Harus Hormati Pemain
tvOnenews.com - Pelatih timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, mengatakan bahwa tidak hanya pemain yang perlu menghormati wasit, melainkan juga sebaliknya.
Garuda Muda masih memiliki peluang lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah kandas dengan skor 0-2 dari Uzbekistan di babak semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4) lalu.
Mereka akan bermain menghadapi Irak dalam duel perebutan tempat ketiga, Kamis (2/5) malam WIB mendatang.
Jika berhasil menang, maka timnas Indonesia U-23 menggenggam tiket lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya sejak 1956.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong berharap untuk bisa membantu timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan dan mengakhiri Piala Asia U-23 2024 ini dengan manis.
Demi mewujudkannya, Shin Tae-yong berharap agar tidak ada lagi kontroversi yang mewarnai di sepanjang pertandingan, seperti yang terjadi dalam laga-laga kontra Qatar dan Uzbekistan.
Selagi menyadari bahwa para pemain perlu menghormati wasit sebagai otoritas pertandingan, dia juga mengingatkan kepada Federasi Sepak Bola Asia (AFC) bahwa para pengadil lapangan juga perlu menghormati pemain.
Dalam konferensi pers yang dilaksanakan Rabu (1/5), Shin Tae-yong menyindir AFC dan memberikan kritikan pedas. Dia berharap agar AFC menunjukkan rasa hormatnya pada duel kontra Irak nanti.
“Saya tidak memiliki niatan sama sekali untuk memberi tekanan kepada AFC atau wasit. Saya ingin AFC untuk berkembang dan semua pemain juga berharap begitu, dan juga untuk penampilan pada setiap tim yang ada di AFC bisa menjadi lebih baik. Itulah hal-hal yang saya harapkan,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi persnya.
“Saya ingin semua saling menghormati, kami semua ingin melihat rasa hormat itu satu sama lain. Para pemain perlu menghormati wasit dan juga wasit perlu menghormati [para pemain]. Dan juga wasit perlu menghormati pelatih kepala atau staf pelatih,” tambahnya.
“Selama kita menghormati satu sama lain, maka tidak ada hal buruk yang terjadi. Itulah maksud saya,” pungkas Shin Tae-yong.
Sebagai informasi, dalam laga semifinal, Irak juga kandas dengan skor serupa, yaitu 0-2, dalam pertandingan kontra Jepang.
Namun, berbeda dengan Indonesia yang kandas di menit-menit terakhir, Irak sudah takluk sejak babak pertama lewat gol-gol Mao Hosoya (28’) dan Ryotaro Araki (42’). (rda)