Oleh-oleh Piala Asia U-23, Timnas Indonesia Bisa Lirik 3 Pemain Liga Qatar Ini Untuk Perkuat Skuad Garuda

tvOnenews.com - Usai tampil di Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia bisa melirik tiga pemain dari Liga Qatar berikut sebagai amunisi tambahan buat skuad Garuda.

Perjuangan Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024 telah berakhir, dimana Garuda Muda hanya bisa finish di peringkat empat.

Pada pertandingan semifinal, Timnas Indonesia kalah 2-0 dari Uzbekistan melalui gol Khusayin Norchaev dan bunuh diri Pratama Arhan.

Sedangkan di babak perebutan tempat ketiga, Timnas Indonesia kalah dramatis dari Irak dengan skor 2-1.

Garuda Muda sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Ivar Jenner pada menit ke-19', sebelum Zaid Tahseen Hantoosh menyamakan kedudukan pada menit ke-27'. 

Irak akhirnya bisa membalikkan keadaan saat gol Ali Jasim pada babak perpanjangan pertama mengubah skor menjadi 2-1 hingga laga usai.

Dengan hasil ini, Timnas Indonesia harus jalani babak play off kontra Guinea pada Kamis (09/05/24) mendatang untuk memastikan satu tiket terakhir ke Olimpiade 2024.

Setelah tersingkir di Piala Asia U-23, pelatih Timnas Indonesia mungkin bisa melirik beberapa pemain keturunan yang saat ini mentas di Liga Qatar sebagai amunisi tambahan.

Lantas siapa sajakah mereka? Untuk mengetahuinya berikut tvOnenews.com mengulas:

Ahmad Al-Khuwailid
Nama pertama adalah Ahmad Al-Khuwailid, pemain berusia 24 tahun ini merupakan salah satu gelandang keturunan Aceh yang punya jam terbang cukup banyak di Liga Qatar.

Sebelum ditransfer ke Lusail City, tercatat pemain kelahiran Lhokseumawe ini pernah memperkuat Qatar SC di kasta teratas Liga Qatar.

Bersama klub tersebut, Ahmad Al-Khuwailid mampu bermain sebanyak 28 pertandingan dan mencetak satu gol.

Dengan usia yang masih muda, kehadiran Ahmad Al-Khuwailid bisa jadi opsi untuk menambal lini tengah Timnas Indonesia saat pilar utama cedera.

Andri Sudarmanto
Berikutnya adalah Andri Sudarmanto, gelandang 24 tahun ini sempat jadi sorotan netizen Indonesia lantaran lebih memilih memperkuat Qatar U-19 dan U-20.

Namun kini, Andri Sudarmanto belum lagi mendapat kesempatan mentas di skuad senior Qatar dan bisa jadi kesempatan Timnas Indonesia untuk memanggilnya.

Secara kualitas, Andri Sudarmanto merupakan pemain serba bisa yang dapat dimainkan sebagai gelandang bertahan, gelandang tengah serta sayap.

Di musim ini, pemain kelahiran Aceh tersebut sudah tampil sebanyak 18 pertandingan dan mencetak satu gol serta dua assists buat Muaither SC di kasta teratas Liga Qatar.

Abdurrahman Iwan
Terakhir adalah Abdurrahman Iwan. Masih berusia 17 tahun, namun kualitas pemain berdarah Banten ini berhasil menarik perhatian klub Qatar.

Meski saat ini ia sering diposisikan sebagai pemain bertahan, namun selama tampil tim di tim akademi dirinya merupakan mesin gol yang sangat tajam.

Selama bermain buat akademi Al-Wakrah, Iwan sukses torehkan prestasi gemilang termasuk menyabet dua gelar dalam Qatar Star League (QSL) U-9 pada 2014-1015. Selain itu, Iwan juga memenangkan gelar pemain terbaik sekaligus top scorer dengan mengoleksi 42 gol.

Dengan kemampuan serba bisa tersebut dan usia yang masih sangat muda, kehadiran Abdurrahman Iwan diprediksi bakal bisa jadi amunisi berharga buat Timnas Indonesia. (sub)