- tvOnenews.com - Julio Tri Saputra
Reaksi Pemain Irak Usai Berhasil Tumbangkan Timnas Indonesia di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026: Indonesia Tim yang...
tvOnenews.com - Timnas Indonesia akhirnya menyelesaikan laga penentuan melawan Irak dalam kualifikasi piala dunia yang krusial pada Kamis (6/6/2024).
Meski kalah dengan skor 2-0 ini Indonesia sejatinya sempat tampil dominan sejak kick off, terutama di lini tengah.
Sayang kesalahan beruntun yang terjadi di babak kedua membuat Indonesia kehilangan poin di kandang sendiri.
Walaupun begitu apresiasi positif ditunjukkan oleh para pemain Irak ke Timnas Indonesia. salah satunya dari Aymen Hussein, penyerang Timnas Irak yang membobol gawang Ernando lewat tendangan pinalti.
Lantas seperti apakah beragam reaksi yang muncul usai laga Timnas Indonesia vs Irak? Inilah ulasan selengkapnya.
Indonesia harus menerima kenyataan pahit setelah dikalahkan oleh Irak di kandang sendiri dalam laga krusial kualifikasi Piala Dunia.
Meskipun Irak jauh lebih difavoritkan, Timnas Indonesia sempat mengejutkan banyak pihak dengan penampilan dominan di babak pertama.
Sejak awal laga Indonesia menunjukkan permainan yang penuh semangat dan determinasi.
Thom Haye yang dipercaya mengontrol lini tengah berhasil menunjukkan performa luar biasa.
Haye memainkan peran vital dalam menghubung lini belakang dan depan serta menciptakan peluang-peluang berbahaya bagi tim Garuda.
Namun pada babak kedua Indonesia mulai kehilangan kendali, kesalahan krusial dimulai ketika Justin Hubner secara tidak sengaja mengenai bola dengan tangannya di kotak penalti, memberikan Irak kesempatan untuk unggul melalui titik putih. Irak mencetak gol pertama dari situasi ini.
Jordi Amat kemudian mendapatkan kartu merah setelah pelanggaran keras membuat Indonesia bermain dengan 10 pemain.
Kondisi diperburuk dengan blunder kiper Ernando Ari yang memberi kesempatan Irak mencetak gol kedua dan memastikan kemenangan 2-0.
Meski menunjukkan potensi besar di babak pertama kesalahan ini membuat hasil akhir tidak sesuai harapan bagi Timnas Indonesia.
Indonesia tampil cukup baik, statistik menunjukkan dominasi Timnas Indonesia dengan enam tembakan meski hanya satu yang mengarah ke gawang Timnas juga menguasai 61% penguasaan bola dan mencatatkan 79% umpan akurat.
Namun sayang, di babak kedua Irak tampil dominan terutama setelah Indonesia harus bermain dengan 10 pemain.
Statistik mencerminkan dominasi Irak dengan sembilan kali total shot meskipun hanya dua yang mengarah ke gawang.
Irak juga menguasai 52% penguasaan bola dan mencatatkan 80% umpan akurat serta dua gol yang berhasil dicetak oleh Irak menjadi pukulan berat bagi Timnas Indonesia.
Irak mengaku ingin memenangkan pertandingan tersebut untuk memperoleh nilai penuh dan meningkatkan peringkat FIFA.
"Ambisi kami adalah mendapatkan nilai penuh agar bisa masuk rangking FIFA," ungkap Aymen Hussein.
Pemain Irak juga mengaku pertandingan di GBK kemarin merupakam laga yang sulit dan Timnas Indonesia tampil dengan sangat baik.
"Pertandingan yang sulit, Indonesia, tim yang bagus, babak pertama ya, sangat sulit. Babak kedua Ali Jasim mengubah keseluruhan, bermain dengan baik," ujar salah seorang pemain Irak.
Meskipun mengalami kekalahan dalam pertandingan melawan Irak, Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya dalam kualifikasi Piala Dunia.
Langkah selanjutnya adalah pertandingan melawan Filipina, di mana Indonesia diharuskan meraih Kemenangan untuk bisa melaju ke babak ketiga.
Pertandingan melawan Filipina akan menjadi kunci bagi Timnas Indonesia untuk memastikan tiket menuju babak selanjutnya dalam kualifikasi piala dunia.
Sementara itu, pertandingan penentu Indonesia vs Filipina akan dilaksanakan pada 11 Juni 2024 pukul 19.30 WIB di stadion Gelora Bung Karno.
(tsy)