Awalnya Tantang Skuad Shin Tae-yong, Pelatih Filipina Pilih Merendah Jelang Berhadapan dengan Timnas Indonesia, Ternyata karena...

tvOnenews.com - Pelatih Filipina Tom Saintfiet pilih merendah jelang berhadapan dengan Timnas Indonesia di laga penutup grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Padahal, Tom Saintfiet sebelumnya menantang Timnas Indonesia dan optimistis kalau Filipina bisa mengalahkan pasukan Shin Tae-yong di kandangnya.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia diwajibkan menang apabila ingin menyusul Irak yang telah lebih dahulu lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Hal ini lantaran Timnas Indonesia hanya berjarak satu poin dari Vietnam yang menempati urutan ketiga grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sebenarnya, Timnas Indonesia masih bisa lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 apabila hanya mendapat hasil imbang saat bersua Filipina.

Namun dengan catatan jika Vietnam kalah dari Irak selaku pemuncak klasemen grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan bertanding di Basra pada Rabu dini hari WIB, (12/6/2024).

Kini, Timnas Indonesia bersiap untuk tampil habis-habisan saat berjumpa Filipina, tim yang sudah dipastikan tidak akan lolos ke ronde berikutnya.

Apalagi, Shin Tae-yong mendapat amunisi baru yakni Calvin Verdonk dan Jay Idzes yang kemungkinan besar bisa tampil setelah absen ketika bersua Irak.

Kendati demikian, pelatih Filipina yakni Tom Saintfiet telah menyiapkan strategi khusus untuk mengantisipasi serangan sporadis yang mungkin bakal ditampilkan oleh Timnas Indonesia.

Terlebih, skuad Garuda bakal bermain di hadapan puluhan ribu suporter yang hadir langsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta nanti malam.

“Kalau kita melihat di atas kertas, komposisi Timnas Indonesia sangat kuat. Jadi kami sebagai tim harus mencoba bertahan dan mencegah mereka untuk mencetak gol,” ujar Saintfiet.

Tidak hanya itu, Tom Saintfiet juga memilih untuk merendah saat bersua Timnas Indonesia. Ia tak ragu memuji kedalaman skuad Shin Tae-yong yang menurutnya cukup bagus.

“Penampilan Indonesia saat lawan Irak sangat mengesankan. Makanya saya bilang, kami akan bermain melawan tim kuat, dengan banyak pemain bagus,” jelasnya.

Di lain sisi, Tom Saintfiet juga mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia jauh lebih baik dibandingkan Vietnam, tim yang mengalahkan mereka pekan lalu.

“Saya juga berpikir bahwa Indonesia lebih sulit dibanding Vietnam. Namun kami akan mencoba, kami sedang membangun tim untuk AFF di mana kami akan menghadapi Indonesia dan Vietnam lagi,” tukasnya.

Ucapan Tom Saintfiet ini berbanding terbalik dengan apa yang pernah dia ungkapkan sebelum laga melawan Vietnam di laga kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Ketika itu, Tom Saintfiet menargetkan sapu bersih laga atas Vietnam dan Timnas Indonesia dengan kemenangan meski harapan lolos sangat kecil.

Timnas Indonesia saat jumpa Irak (Source: PSSI)

“Kami bertekad untuk mengalahkan Vietnam dan Timnas Indonesia di dua pertandingan tersisa," kata Tom Saintfiet dilansir dari ABC CBN News.  

“Selama kita masih punya harapan, kita masih hidup, maka seluruh tim akan melakukan segalanya untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam sepak bola, apa pun bisa terjadi,” sambungnya.

Akan tetapi, Tom Saintfiet sadar betul bahwa harapan mereka untuk lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 sudah tidak mungkin lagi terwujud.

Maka dari itu, Tom Saintfiet kini mengalihkan fokus anak asuhnya dan menjadikan laga ini sebagai persiapan mengikuti Piala AFF 2024 yang berlangsung November mendatang. (han)