Mantan Bintang Vietnam Berani Bandingkan Timnas Indonesia dengan Negara Lain, Sebut Skuad Shin Tae-yong...

tvOnenews.com - Sejak dilatih oleh Shin Tae-yong, Timnas Indonesia telah mengalami peningkatan yang begitu pesat.

Bahkan Timnas Indonesia berhasil memecahkan sejarah yang sebelumnya belum pernah diraih oleh Skuad Garuda.

Berkat kesuksesannya ini, Timnas Indonesia mendapatkan sorotan dari banyak pihak.

Mulai dari media internasional, pelatih asing, hingga pemain Timnas negara lain.

Apalagi sekarang Timnas Indonesia menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang berhasil lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Perkembangan Timnas Indonesia ini sejak lama sudah mendapat sorotan dari negara lain.

Misalnya ketika mantan bintang Timnas Vietnam, Nguyen Manh Dung, mengomentari perkembangan Timnas Indonesia.

Mantan gelandang Vietnam tersebut ikut berkomentar usai negaranya dikalahkan Timnas Indonesia pada Maret lalu.

Bermain di kandang Timnas Indonesia, Vietnam ditekuk dengan skor 1-0.

Melihat kekalahan tim negaranya, Nguyen Manh Dung menyoroti strategi Timnas Indonesia yang kerap memanfaatkan momen lemparan ke dalam.

Menurut Nguyen Manh Dung, sudah banyak tim di dunia ini yang menggunakan strategi lemparan ke dalam untuk mencetak gol.

Namun, di banding tim tersebut hanya Timnas Indonesia yang berhasil menjadikan lebih banyak peluang lemparan ke dalam menjadi gol.

"Terlepas dari siapa pelakunya, apakah lemparan ke dalam efektif? Banyak tim di dunia yang melakukannya, namun golnya belum sebanyak Timnas Indonesia. Masalahnya karena pertahanan tim lawan di seluruh dunia punya cara untuk bertarung," ujar Nguyen Manh Dung, seperti dilansir tvOnenews.com dari Soha.

Walaupun tidak begitu berbahaya jika dibandingkan dengan tendangan sudut, lemparan ke dalam memiliki unsur kejutan yang mampu menghancurkan pertahanan lawan.

"Cara itu tidak buruk sama sekali, karena nyatanya lemparan ke dalam tidak seberbahaya tendangan sudut. Namun lemparan ke dalam merupakan unsur kejutan," kata Nguyen Manh Dung.

Biasanya lemparan ke dalam dilakukan untuk jarak dekat. Tetapi melalui Pratama Arhan, Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong memanfaatkan lemparan ke dalam untuk menciptakan gol.

"Seringkali orang mengira lemparan ke dalam itu jarak dekat, tidak terlalu jauh. Terkadang menimbulkan subjektivitas, karena lemparan ke dalam ringan, tidak sekuat tendangan sudut dengan kaki," ujar Nguyen Manh Dung. 

"Sehingga terkadang pihak bertahan tidak memikirkan lintasan bola, apakah kekuatan bola tersebut cukup untuk mempengaruhi gawang," sambungnya.

Itulah mengapa Nguyen Manh Dung menyebut lemparan ke dalam bisa berbahaya bagi pertahanan lawan.

"Namun dengan lemparan ke dalam, pelempar memiliki kendali lebih besar atas di mana dan bagaimana cara melempar. Saat mereka melakukan lemparan ke tempat yang sudah dilatih dengan baik, misalnya sundulan terbalik, terkadang hal itu mengejutkan lawan," kata mantan gelandang Vietnam.

(far)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini