Shin Tae-yong Ternyata Pernah Ungkapkan Syarat Jika Pimpin Timnas Korea, Saya Akan Kembali Kalau KFA ....
Sumber :
  • AFC

Shin Tae-yong Ternyata Pernah Ungkapkan Syarat Mutlak Jika Pimpin Timnas Korea, Saya Akan Kembali Kalau KFA ...

Rabu, 26 Juni 2024 - 16:04 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong dikaitkan erat dengan bursa pelatih Korea Selatan

Meski namanya tidak pernah diucapkan oleh pihak Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA), namun Shin Tae-yong ternyata punya mimpi untuk kembali memimpin Taeguk Warriors. 

Shin Tae-yong memiliki julukan pelatih spesialis pemadam kebakaran karena ditunjuk secara mendadak untuk memimpin Korea Selatan di ajang paling bergengsi Piala Dunia 2018 silam. 

Sayangnya, penampilan Korea Selatan saat itu tidaklah impresif. Meski memulangkan Jerman, Korea Selatan gagal melaju ke babak 16 besar hingga akhirnya Shin Tae-yong mendapatkan lemparan telur sepulangnya dari Korea Selatan. 

Shin Tae-yong mengisyaratkan tak akan kembali ke Korea Selatan dalam waktu dekat. Apalagi dia sudah setuju untuk memperpanjang kontraknya bersama Timnas Indonesia hingga 2027 mendatang. 

Meski belum menandatangani kontrak karena sakit, Shin Tae-yong sudah memiliki banyak rencana. 

Pada kanal YouTube Jo Pang-mae, Shin Tae-yong mengakui tidak mau kembali ke Korea Selatan jika hanya dijadikan sebagai pemadam kebakaran seperti yang sudah-sudah. 

"Saya selalu dipanggil sebagai petugas pemadam kebakaran ketika saya sedang terburu-buru dan memanfaatkan setiap kesempatan dengan baik. Saya sangat kecewa ketika saya tersingkir dari daftar pelatih timnas (pada 2018)," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman Wikitree. 

Bahkan Shin Tae-yong memberikan syarat mutlak dengan kontrak minimal empat tahun jika Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) ingin menunjuknya sebagai pelatih. 

"Jika saya mendapat kesempatan untuk memimpin Timnas Korea lagi, saya ingin melakukannya dengan benar dalam jangka waktu sekitar empat tahun, daripada sebagai petugas pemadam kebakaran," kata Shin Tae-yong. 

Menurutnya, melatih timnas berbeda dibandingkan melatih klub. Dia mencontohkan bagaimana tim hanya berkumpul kurang dari 10 kali dalam setahun yang bergantung pada agenda di FIFA Matchday. 

"Berbeda dengan melatih di klub, melatih di timnas (tim) tidak sering bertemu pemain, jadi butuh waktu untuk menentukan warnamu sendiri," kata Shin Tae-yong. 

Namun, para penggemar sepak bola Korea Selatan berpendapat bahwa KFA mungkin akan sulit menerima syarat yang diajukan pelatih Shin Tae-yong.

Komite Penguatan Timnas KFA dikabarkan berencana menyelesaikan pemilihan pelatih tim sepak bola nasional berikutnya pada awal pekan ini. 

Namun belum ada janji terkait pengumuman pelatih selanjutnya.

Dengan pengundian yang akan dilaksanakan di Kuala Lumpur pada Kamis (27/6/2024), Korea Selatan akan menemani Indonesia yang hadir di drawing putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 tanpa didampingi pelatih kepala. (hfp)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:50
02:26
03:07
02:09
01:35
00:57
Viral