Media China Antisipasi Kekuatan Baru Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, 23 Pemain Bisa Full Naturaslisasi

Jakarta, tvOnenews.com - PSSI mengkonfirmasi adanya kekuatan baru dalam Timnas Indonesia demi menatap putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Pada babak ini, Timnas Indonesia bergabung dengan grup neraka yang berisi negara yang sudah langganan Piala Dunia seperti Jepang dan Australia. 

China dan Arab Saudi pun sudah merasakan tampil di Piala Dunia. Timnas Indonesia pun menjadi negara Asia pertama yang mencicipi Piala Dunia meski saat itu masih bernama Hindia Belanda. 

Selain itu, hanya Bahrain yang belum pernah mencicipi Piala Dunia 2026. 

Namun China ternyata mengantisipasi kebangkitan Timnas Indonesia. Media China, Zuqiu Bao menyebut Timnas Indonesia memiliki skuad kuat dengan kehadiran pada pemain naturalisasi. 

Zuqiu Bao menyoroti banyaknya pemain naturalisasi dan pemain keturunan di era Shin Tae-yong. Termasuk dengan jumlah pemain naturalisasi sebagai starter eleven di Timnas Indonesia. 

"Terdapat delapan pemain naturalisasi yang bermain sebagai starter eleven yang belum pernah terjadi di Timnas Indonesia selama ini," tulis laporan Zuqiu Bao dikutip Jumat (5/7/2024).

Saat ini kekuatan Timnas Indonesia pun bertambah dengan kehadiran Jens Raven yang sudah mengambil sumpah WNI. Dengan PSSI yang berjanji ada tambahan kekuatan baru, media China tersebut pun mengantisipasi kekuatan Timnas Indonesia. 

Apalagi sudah banyak pemain keturunan Indonesia yang meramaikan rumor tersebut dari mulai kiper Inter Milan Emil Audero, bek Leeds Pascal Struijk, striker FC Utrecht Ole Romeny, pemain FC Kopenhagen Kevin Diks, pemain Fenerbahce Jayden Oosterwolde hingga pemain Crystal Palace Jairo Riedewald.

"Jika proses naturalisasi para pemain tersebut berjalan lancar, maka 23 pemain Timnas Indonesia akan berisi pemain naturalisasi," tulis laporan tersebut. 

Zuqiu Bao menyoroti Shin Tae-yong berkesempatan untuk membuat dua tim dari seluruh Skuad Timnas Indonesia dengan kualitas serupa. 

"Dari dua tim tersebut, delapan di antaranya memiliki pengalaman sebagai Timnas Belanda junior dan bisa disebut sebagai Timnas Belanda kedua," tulis Zuqiu Bao. 

Zuqiu Bao tak hanya menyoroti pemain naturalisasi saja, tapi juga pemain abroad seperti Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan dan Pratama Arhan. 

Belum lagi pemain yang memiliki pengalaman dengan bermain abroad seperti Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri di Lechia Gdanks. 

"Langkah ini mempersempit kesenjangan antara pemain lokal Indonesia dan pemain naturalisasi, sekaligus meningkatkan kepercayaan diri pemain lokal Indonesia," tulis Zuqiu Bao. 

Dengan gabungan skuad tersebut, Timnas Indonesia diprediksi akan menjadi kuda hitam di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini. 

Apalagi jika mentalitas Timnas Indonesia terbentuk dengan posisi di Ranking FIFA yang paling rendah dibandingkan lima tim lainnya. 

"Harus ada pemahaman yang jelas bahwa kekuatan Timnas Indonesia secara keseluruhan tidak lebih lemah dari dirinya sendiri atau bahkan melampaui dirinya sendiri sehingga masih memiliki peluang untuk mencetak poin," tutup laporan tersebut. (hfp)