PSSI Tak Main-Main Urus Izin Maarten Paes, Erick Thohir Siap Lakukan Ini agar sang Kiper Bisa Perkuat Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga menyebut bila federasi tengah menerjunkan tim legal khusus untuk mempercepat perpindahan federasi calon kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes.

Maarten Paes saat ini masih belum dipastikan dapat mengenakan lambang garuda di dada meski sudah menjadi WNI sejak 30 April 2024.

Kiper FC Dallas itu masih belum bisa membela Timnas Indonesia saat putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 karena terbentur regulasi dari FIFA.

Dirinya diketahui sempat membela Belanda U-21 saat usianya menginjak 22 tahun dan berdasarkan regulasi FIFA, perpindahan federasi suatu pemain hanya boleh dilakukan saat usianya menginjak 21 tahun.

Meski begitu, PSSI saat ini tengah mengupayakan kiper keturunan Belanda, Maarten Paes untuk bisa membela Timnas Indonesia usai terkena kendala dalam perpindahan federasi.

Exco PSSI, Arya Sinulingga menyebut demi mempercepat proses perpindahan federasi Maarten Paes, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bahkan sampai menerjunkan tim legal khusus.

"Kami didukung yang namanya tim legal, tim lawyer. Jadi pak Erick juga punya tim lawyer yang mengerti mengenai sport di Internasional," ujar Arya Sinulingga dikutip dalam kanal YouTube pribadinya, Sabtu (13/7/2024).

"Jadi paham mengenai hukum-hukum sport untuk internaional. Tim pak Erick ada yang seperti itu," tambahnya.

Menurut Arya, ada beberapa celah yang dapat dimanfaatkan PSSI dalam proses perpindahan federasi Maarten Paes demi membela Timnas Indonesia.

Arya mengatakan bahwa kala Maarten Paes membela Belanda U-21, terdapat kondisi yang mengharuskan turnamen itu tertunda akibat adanya COVID-19 yang membuat Maarten Paes terpaksa tampil saat usianya sudah 22 tahun.

Dirinya mengaku bila PSSI sudah memperjuangkan dan menyiapkan segala cara untuk bisa membawa kiper 26 tahun itu pulang ke Tanah Air.

"Jadi semua kemungkinan itu sudah dibahas. Dipertimbangkan secara hukum dan regulasi yang ada di olahraga, terutama FIFA," kata Arya.

"Semua celah-celah hukumnya (dipertimbangkan). Tapi kan kami tidak bisa sampaikan langkah-langkahnya bagaimana. Namanya berjuang secara hukum, ada langkahnya nanti kita siapkan semua, lagi berjuang terus," tutupnya.

Maarten Paes sebetulnya disiapkan untuk menyambut putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, namun akibat terkendalanya proses perpindahan federasi itu membuat dirinya terpaksa absen pada dua laga kontra Irak dan Filipina.

Hasilnya, kiper FC Dallas itu berpindah fokus untuk diupayakan membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong untuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Selanjutnya, Timnas Indonesia akan bersiap menatap dua laga menghadapi Arab Saudi dan Australia pada September mendatang.

Skuad asuhan Shin Tae-yong itu akan melakoni laga tandang terlebih dahulu kontra Arab Saudi dan dilanjutkan dengan menjamu tamunya, yakni Australia di Surabaya.

(igp/rda)