Kemarin Nyinyir Timnas Indonesia Habis-habisan, Kini Media Vietnam Malah Puji skuad Garuda Asuhan Shin Tae-yong sampai Bilang...

Jakarta, tvOnenews.com - Media Vietnam berbalik memuji Timnas Indonesia usai nyinyir terhadap Garuda Nusantara yang berhasil menjadi juara Piala AFF U-19 2024.

Keputusan PSSI menurunkan Timnas Indonesia U-23 di ajang Piala AFF 2024 mendapat apresiasi dari media asal Vietnam, Soha.

Sebelumnya, PSSI memutuskan untuk menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF 2024.

Awalnya, beredar kabar PSSI akan menunjuk pelatih baru untuk skuad Garuda yang berlaga di Piala AFF 2024 karena bentrok.

Piala AFF 2024 yang berlangsung pada November berbarengan dengan jadwal putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Oleh karena itu, muncul wacana skuad Garuda untuk Piala AFF 2024 akan dipegang oleh pelatih baru agar maksimal di dua event tersebut.

Namun, Ketua Badan Tim Nasional (Sumardji) memastikan Shin Tae-yong tetap memimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.

"AFF itu kan senior, Shin Tae-yong otomatis jadi pelatih Timnas Indonesia," ujar Sumardji kepada tvOnenews.com, Kamis (1/8/2024).

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Foto: PSSI.

Meski demikian, tim yang akan diturunkan kemungkinan besar merupakan Timnas Indonesia U-23.

Pemain-pemain tersebut diproyeksikan akan tampil pada SEA Games 2025 yang berlangsung di Thailand.

“Nantinya yang turun itu pemain U-23, sedangkan yang senior tetap di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,” ucapnya.

Kebijakan tersebut ternyata mendapat apresiasi dari Soha, yang menyebut Indonesia menjadi tim terbaik dalam hal perkembangan pemain.

"Namun langkah Indonesia juga membuktikan bahwa sepak bola di Tanah Air memiliki perkembangan terbaik di Asia Tenggara," tulis Soha dikutip, Kamis (1/8).

Selain itu, mereka juga memuji Timnas Indonesia yang menjadi satu-satunya wakil dari Asia Tenggara di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

"Mereka menjadi satu-satunya tim yang melaju ke babak kualifikasi ketiga Piala Dunia dan tampaknya tak terlalu tertarik dengan kancah regional, Piala AFF," tutupnya.

Sebelumnya, media Vietnam ramai-ramai menyindir Timnas Indonesia U-19 dan Piala AFF U-19 yang digelar di Surabaya.

The Thao 247 dan Soha mengkritik soal bau sampah yang tercium di Stadion Gelora Bung Tomo.

Kemudian, Stadion Gelora 10 November tak lepas dari kritik karena dianggap terlalu gelap dalam sisi pencahayaan.

"Stadion ini terletak hanya beberapa ratus meter dari tempat pembuangan sampah Benowo, yang dikhawatirkan akan mengganggu konsentrasi dan performa para pemain karena bau tidak sedap," tulis The Thao 247.

Bukan hanya itu, permainan Timnas Indonesia U-19 pun dikritik. Terutama saat mengalahkan Kamboja dengan skor 2-0.

Pada laga itu, skuad Garuda Nusantara harus menang dengan susah payah.

"Usai meraih kemenangan 6-0, Timnas Indonesia tiba-tiba 'berkeringat' saat melawan Kamboja," tulis media Vietnam Soha, seperti dilansir tvOnenews.com. (fan)